SAMARINDA – Kasus penjual bakso keliling, Darianto (39) yang tiba-tiba pergi meninggalkan rombongnya di Jalan Ring Road 2 (Jalan Nusyirwan Ismail), Kecamatan Sungai Kunjang, Samarinda, masih dalam penyelidikan kepolisian. Setelah melihat kamera pengawas (CCTV), polisi menduga Darianto tidak diculik.
Kanit Reskrim Polsek Sungai Kunjung Ipda Roni Wibowo mengatakan, polisi dibantu warga langsung menyisir sekitar lokasi kejadian pada Senin (15/11/2021), namun tidak membuahkan hasil. Polisi lalu memeriksa kamera pengintai (CCTV) yang ada di lokasi kejadian.
Dari CCTV katanya, terlihat Darianto menepikan rombongnya pukul 18.30 Wita. Dia kemudian, membuat bakso tanpa ada orang yang membeli. “Dari CCTV yang bersangkutan (Darianto, Red.) datang langsung membuat bakso. Tapi belum sempat meracik bakso, dia (Darianto) langsung meninggalkan rombongnya dengan berjalan kaki ke seberang jalan,” ungkapnya.
Terkait kabar yang menyebutkan Darianto diculik tiga orang, Roni memastikan warga Jalan M Said itu, tidak diculik. Dari hasil rekaman CCTV di tempat kejadian katanya, tidak ada satu orang pun yang menghampiri atau bahkan berbuat kasar.
“Masih kami lakukan penyelidikan. Ini masih janggal kenapa dia (Darianto, Red.) membuat bakso tak selesai terus langsung berjalan kaki meninggalkan rombongnya,” jelasnya kepada awak media, Selasa (16/11/2021).
Sebelumnya diberitakan, pedagang bakso keliling Darianto menghilang secara misterius, Senin (15/11/2021) pukul 22.00 wita. Menurut keterangan warga sekitar, Daryanto diduga diculik sejumlah orang tak dikenal. Kepolisian yang mendapat laporan langsung memeriksa lokasi kejadian.
Tutu (30), istri Daryanto, mengatakan berdasarkan keterangan warga, suaminya tiba-tiba ditutupi karung lalu dibawa tiga orang tak dikenal dengan mengendarai motor. “Saya juga belum tahu itu benar atau tidak. Soalnya suami saya sudah tidak bisa ditelepon lagi sampai sekarang ini,” ungkap Tutu.
Di rombong bakso yang ditinggalkan, terlihat dua mangkok bakso yang tengah disiapkan. Satu mangkok lainnya tampak tergeletak di aspal seperti terjatuh. Tidak jauh dari rombong, ada sepasang sendal milik Darianto. “Saya tak tahu ada masalah apa, suami saya orangnya tertutup,” jelasnya.
Kepolisian masih memeriksa sejumlah saksi, termasuk istri Darianto. Dari keterangan yang dihimpun, Darianto diketahui tidak memiliki masalah dengan orang lain. Namun, istri Darianto mengakui suaminya memiliki pinjaman di bank yang belum dibayar.
“Kita masih mengumpulkan bukti-bukti terkait hilangnya penjual bakso ini. Besok kami akan lakukan pemanggilan saksi di lokasi kejadian dan CCTV di sekitar lokasi lainnya,” tutup Roni. (vic)
