SANGATTA– Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Pemkab Kutim) tengah mempercepat pembangunan Pelabuhan Kenyamukan yang telah lama dinantikan masyarakat Kutim. Untuk mewujudkannya, Pemkab Kutim menggandeng PT Pelindo.
Bupati Ardiansyah Sulaiman meminta seluruh stakeholder terkait, bergerak cepat mewujudkan pembangunan Pelabuhan Kenyamukan. Terlebih infrastruktur tersebut sudah ditetapkan sebagai tol laut melalui Keputusan Presiden.
“Supaya bisa segera dimanfaatkan sebagai sarana transportasi masyarakat, dan mampu mengendalikan laju harga kebutuhan pokok,” tegas Ardiansyah.
Ardiansyah menjelaskan, Pemkab memilih PT Pelindo mengelola Pelabuhan Kenyamukan karena dinilai profesional dalam menangani jasa layanan operator pelabuhan.
“Saya yakin dengan beroperasinya Pelabuhan Kenyamukan ini memberikan multiplier effect (efek berganda) dari sisi ekonomi. Tentunya akan berdampak positif bagi perekonomian masyarakat Kutim,” harap Ardiansyah.
Sementara, General Manager PT Pelindo Yusuf Yunus mengatakan, seiring terbangunnya infrastruktur di Pelabuhan Kenyamukan, pihaknya meyakini pelabuhan kebanggaan masyarakat Kutim tersebut akan berkembang pesat.
“Mungkin connection saja yang perlu dipoles dan kami (PT Pelindo) juga akan membangun untuk daya dukung yang lain,” ucapnya.
Sebelumnya, Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kutim, Rizali Hadi, menjelaskan pembangunan Pelabuhan Kenyamukan diharapkan selesai sesuai target Tahun 2023. Keyakinan rampungnya pelabuhan didapat setelah pihaknya bertemu Dishub Kaltim, membahas kelengkapan dokumen terkait kewenangan penganggaran. Begitu juga administrasi keuangan yang menggunakan urusan pemerintahan konkuren dengan asas dekonsentrasi.
“Dengan kehadiran PT Pelindo, mudah-mudahan menjadi tolok ukur bagi tim Percepatan Pembangunan Pelabuhan Kenyamukan, dan harapan masyarakat untuk segera memanfaatkan pelabuhan bisa segera terwujud,” pungkasnya. (ref/adv)