TENGGARONG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) terus memperkuat dukungan bagi sektor ekonomi kreatif (Ekraf). Salah satunya melalui pembangunan Gedung Ekonomi Kreatif di Kawasan Tuah Himba, Tenggarong. Proyek ini ditargetkan selesai pada akhir 2024 dan mulai beroperasi pada 2025.
Proses pembangunan gedung tengah dikebut oleh Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kukar. Gedung ini dirancang menjadi ruang publik representatif. Nantinya akan mendukung berbagai subsektor ekraf, seperti perfilman, seni pertunjukan, musik, hingga desain. Nantinya, pengelolaan gedung akan berada di bawah tanggung jawab Dinas Pariwisata (Dispar) Kukar.
“Gedung ini akan dimanfaatkan oleh pelaku ekonomi kreatif tanpa perlu menyewa tempat lain. Semua pengelolaan akan difasilitasi Dispar Kukar,” ujar Kabid Pengembangan Ekraf Dispar Kukar, Zikri Umulda.
Menurut Zikri, koordinasi dengan dinas terkait, seperti Dinas Koperasi dan UKM serta Dinas Pemuda dan Olahraga, terus dilakukan untuk memastikan pemanfaatan gedung berjalan maksimal. Ia optimistis bahwa keberadaan gedung ini akan memacu perkembangan ekosistem ekraf hingga menjangkau 20 kecamatan di Kukar.
Selain menjadi pusat kreativitas, Gedung Ekonomi Kreatif ini diharapkan menjadi simbol pengembangan ekonomi kreatif Kukar yang kompetitif di tingkat regional dan nasional. Fasilitas ini juga diharapkan mampu memperkuat posisi Kukar sebagai kabupaten ekraf terkemuka di Kalimantan Timur (Kaltim).
“Kami juga akan menggunakan fasilitas ini untuk memetakan dan mengembangkan 17 subsektor ekraf yang ada di Kukar agar lebih potensial dan terorganisasi,” tutup Zikri. (Adv)