SAMARINDA – Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kaltim Andi Muhammad Ishak melaporkan perkembangan Covid-19 Kaltim, pada Selasa 21 Juli 2021, bahwa total suspek sebanyak 336.194 kasus atau bertambah 2.166 kasus, sedangkan discarded/suspek negatif totalnya sebanyak 236.472 kasus atau bertambah 683 kasus. “Semenetara warga yang terpapar virus corona bertambah 1.178 kasus, sehingga total terkonfirmasi positif 98.705 kasus,” tuturnya.
Berdasarkan tren dalam beberapa hari ini, secara kumulatif jumlah terkonfirmasi positif Covid-19 di Kaltim terus menurun. “Bahkan Mahakam Ulu kembali nol kasus,” katanya. Namun demikian, lanjutnya, jumlah meninggal dunia mengalami peningkatan, diangka 2,6 persen dari terkonfirmasi, atau bertambah 87 kasus, sehingga total meninggal 2.556 kasus. Selain itu, dirawat bertambah 528 kasus, total menjadi 16.324 kasus, menunggu proses 987 kasus.
“Mungkin kesadaran ini harus diikuti tekad dan semangat kuat menerapkan protokol kesehatan, guna mengimbangi upaya keras pemerintah menanggulangi wabah ini,” ujar Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Setda Prov Kaltim ini.
Ditambahkannya, seiring menurunnya angka terpapar virus, juga pasien Covid-19 sembuh dan selesai isolasi cukup tinggi, merata tersebar di kabupaten dan kota. “Sembuh kita 563 kasus, secara kumulatif menjadi 79.825 kasus,” sebutnya.
Mantan Sekretaris Dinas Kesehatan Kaltim ini, kembali mengingatkan pentingnya melaksanakan protokol kesehatan secara disiplin dan ketat. “Walaupun dibatasi, namun kita tetap masih bisa beraktifitas dan berinteraksi. Maka, selalu bermasker, jaga jarak dan tidak berkerumun, serta mencuci tangan sebelum dan sesudah beraktivitas haruslah menjadi kebiasaan kita sehari-hari,” harapnya.(hms/santo)
