PPU – Sebanyak 25 Anggota DPRD Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) periode 2024-2029 resmi dilantik pada 19 Agustus 2024. Pembentukan Alat Kelengkapan Dewan (AKD) definitif masih menjadi pekerjaan rumah yang harus segera dituntaskan, mengingat pentingnya AKD dalam mendukung pelaksanaan tugas-tugas dewan.
Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD PPU, Suhardi mengungkapkan bahwa pihaknya tengah merampungkan posisi masing-masing fraksi partai. “Berdasarkan peraturan, pembentukan AKD harus selesai sebulan setelah pelantikan. Kami menargetkan rampung pada September 2024,” jelasnya. Keterlambatan dalam pembentukan AKD dapat mempengaruhi kinerja dewan dalam menjalankan fungsi legislasi, pengawasan, dan penganggaran.
Proses pembentukan sudah dimulai di masing-masing fraksi, yang memiliki hak untuk menentukan susunan mereka. Suhardi mencatat, hingga saat ini, empat fraksi telah menyerahkan susunan ke sekretariat, termasuk Fraksi Golkar yang beranggotakan Golkar dan PKB, Fraksi Gabungan, Fraksi PKS, serta Fraksi PDIP.
“Keberagaman fraksi ini menunjukkan dinamika politik yang ada di PPU,” tambahnya.
Pembentukan fraksi yang cepat dan efisien sangat diperlukan untuk memastikan setiap suara dalam dewan terwakili dan dapat berkontribusi dalam perumusan kebijakan.
“Sementara itu, Fraksi Gerindra dan Demokrat masih dalam proses merampungkan dan menyerahkan nama-nama. Kami optimis pekan ini sudah bisa selesai,” imbuhnya.
Adapun, DPRD PPU terdiri dari enam fraksi, dan saat ini pimpinan sementara dipimpin oleh Raup Muin sebagai Ketua dan Jhon Kenedi sebagai Wakil Ketua. Keduanya sedang menyusun kelengkapan DPRD untuk mempercepat pembentukan fraksi dan alat kelengkapan dewan.
“Kami berkomitmen untuk segera menyelesaikan pembentukan AKD agar dapat berfungsi dengan optimal,” ungkap Raup Muin.
Setelah AKD terbentuk, langkah berikutnya akan meliputi penyusunan kode etik, tata tertib, dan tata beracara DPRD PPU. Suhardi berharap semua ini segera rampung agar agenda penting, seperti penyampaian Nota Keuangan APBD 2025, pembahasan RAPBD, dan RPJMD, dapat dilaksanakan dengan baik.
Dengan harapan yang tinggi, DPRD PPU siap berkolaborasi demi kesejahteraan masyarakat dan kemajuan daerah. Melalui kerja sama yang solid antara semua fraksi, diharapkan proses pembangunan dapat berjalan lancar dan memenuhi aspirasi masyarakat PPU.
“APBD yang tepat waktu sangat penting untuk mendukung berbagai program pembangunan yang telah direncanakan,” pungkasnya. (ADV/*SBK)