KUTAI BARAT – Setelah melantik 40 orang Ketua, Sekretaris, dan anggota Badan Permusyawaratan Kampung (BPK) se-Kecamatan Muara Lawa, Camat Muara Lawa, Edy Murhamdi, mengingatkan pentingnya tanggung jawab bagi anggota BPK yang baru dilantik. Mereka kini memiliki masa jabatan selama delapan tahun, dan diharapkan dapat menjalankan tugas dan wewenang dengan baik, tidak hanya di hadapan masyarakat dan pemerintah, tetapi juga kepada Tuhan Yang Maha Esa.
“Jalankan tugas dengan penuh tanggung jawab, karena apa yang kita lakukan nantinya akan dipertanggungjawabkan kepada pemerintah, masyarakat, dan Tuhan,” ujar Edy Murhamdi di Lapangan Sepak Bola Kampung Lambing, Kecamatan Muara Lawa, pada Jumat (11/10/2024).
Edy Murhamdi juga menjelaskan bahwa Kecamatan Muara Lawa berdiri sejak 17 Agustus 1965 dan saat ini berusia 59 tahun. Wilayah kecamatan ini memiliki luas 444,50 kilometer persegi dengan jumlah penduduk sebanyak 7.066 jiwa, terdiri dari 3.622 laki-laki dan 3.434 perempuan yang tersebar di delapan kampung.
Mengenai infrastruktur, Edy menyampaikan bahwa sebagian besar akses jalan antar kampung sudah beraspal dan menggunakan beton rigid, kecuali akses menuju Kampung Muara Begai yang sepanjang 12 kilometer masih belum sepenuhnya selesai, meskipun jalan tersebut sudah bisa dilewati.
Untuk tahun 2024, sejumlah program pembangunan telah dialokasikan di Kecamatan Muara Lawa dengan total anggaran mencapai Rp44.658.965.976. Program tersebut mencakup beberapa sektor, antara lain:
- Sektor infrastruktur dan kewilayahan: 9 kegiatan dengan pagu anggaran Rp36.500.000.000.
- Sektor pendidikan dan kesehatan: 3 kegiatan dengan anggaran Rp1.260.202.976.
- Sektor pendidikan dan pariwisata: 2 kegiatan dengan anggaran Rp873.762.000.
- Pokok-pokok pikiran DPRD Kubar: 7 kegiatan dengan anggaran Rp6.025.000.000.
Edy juga menjelaskan bahwa seluruh kampung di Kecamatan Muara Lawa kini telah teraliri listrik dari PLN selama 24 jam, sedangkan air bersih dari PDAM telah menjangkau lima kampung, dengan tiga kampung lainnya (Bengeris, Lotaq, dan Muara Begai) masih dalam proses.
Dari segi pendidikan, Kecamatan Muara Lawa memiliki 9 Sekolah Dasar (SD), 1 Madrasah Ibtidaiyah (MI), 1 Madrasah Tsanawiyah (MTs), dan 1 Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri dengan total tenaga pendidik mencapai 172 orang. Selain itu, terdapat 13 PAUD dan TK, termasuk TK Tunas Anggrek yang telah menjadi TK Negeri pada tahun 2023.
Di bidang kesehatan, Kecamatan Muara Lawa memiliki 1 Puskesmas, 3 Pustu (Pusat Kesehatan Desa) di Kampung Dingin, Lotaq, dan Muara Begai, serta 1 PKMK (Pusat Kesehatan Masyarakat Kampung) di Kampung Bengeris, dengan total tenaga kesehatan sebanyak 59 orang.
Selain itu, pada tahun 2024 Kecamatan Muara Lawa juga menerima bantuan peralatan dan mesin pemadam kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) dari BPBD Kutai Barat, serta bantuan dari berbagai OPD yang diberikan langsung kepada masyarakat dan tempat ibadah, baik untuk umat Muslim maupun Nasrani.
“Semoga seluruh bantuan ini bermanfaat bagi masyarakat dan membantu kemajuan Kecamatan Muara Lawa,” pungkas Edy Murhamdi. (adv-diskominfo-kubar)
Pewarta: Ichal
Editor: Agus S