BONTANG – Permintaan maaf Udin Mulyono atas nama pribadi disampaikan kepada Andi Sofyan Hasdam dan Neni Moerniaeni di Kantor Sekretariat DPD II Golkar Bontang, Jalan Pattimura, Minggu (15/9/2024) malam.
Untuk itu Andi Sofyan Hasdam dan Neni Moerniaeni akan mencabut berkas laporan di Polres Bontang.
Udin Mulyono menyampaikan, ada perbedaan politik antara dirinya, Sofyan Hasdam dan Neni Moerniaeni. Di mana masing-masing memiliki kepentingan politiknya.
Udin juga menegaskan, permintaan maaf ini dilakukan tanpa tekanan dari siapapun.
Andi Sofyan berharap tidak ada perkataan seperti yang sebelumnya disampaikan. Ia berharap Pilkada bisa berlangsung dengan aman, damai dengan menunjukkan visi dan misi kandidat tanpa menjatuhkan lawan.
“Saya sampaikan kepada timnya Basri jangan lagi melakukan hal-hal seperti itu. Lakukankah kampanye yang positif,” harapnya.
Sementara itu, Neni menyampaikan, kesalahan ini murni perbedaan politik dengan Udin Mulyono. Setelah mendengar apa yang disampaikan Udin dalam permohonan maaf tersebut, maka atas kesadaran pribadi.
“Permintaan maaf Udin Mulyono dilakukan atas kesadaran sendiri tanpa ada tekanan, sebagai umat muslim yang taat saya memaafkan,” terangnya.
Lebih lanjut, Neni mengungkapkan hari Senin (16/9/2024) besok, dengan didampingi oleh Sofyan Hasdam akan mencabut laporan.
Sebelumnya, laporan ditujukan kepada Udin Mulyono, atas dugaan pencemaran nama baik dan hoax, saat mensosialisasikan Bakal Pasangan Calon Basri Rase dan Chusnul Dhihin, di Loktuan beberapa waktu lalu.
Penulis: Syakurah
Editor: Nicha R