BALIKPAPAN – Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2024, Seluruh lapisan masyarakat diminta agar tetap dapat menjaga kondusifitas Kota Balikpapan, pasalnya semakin mendekati pelaksanaan pentingnya terhadap potensi kerawanan Pilkada. Hal ini disampaikan oleh anggota DPRD Balikpapan periode 2024–2029 dari PDIP, Budiono.
Budiono mengatakan, sebagai wakil rakyat, dirinya meminta semua pihak mampu menghormati aturah dalam tahapan yang berjalan. Salah satunya adalah persoalan dukungan terhadap pasangan calon.
“Hal ini agar Pilkada serentak tahun 2024 bisa berjalan dengan damai, aman dan lancar,” ujarnya, Selasa (10/9).
Lebih lanjut Budiono menjelaskan, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) sudah pernah merilis indeks kerawanan pemilu di tahun 2024. Data itu mendudukkan Kaltim berada di posisi 5 sebagai daerah yang rawan konflik Pemilu. Diatasnya masih ada Provinsi DKI Jakarta, Sulawesi Utara, Maluku Utara dan Jawa Barat.
“Maka kita perlu mencermati data dari Bawaslu ini. Pemilu yang lalu mungkin tergolong aman. Nah, ini yang kita harus pertahankan saat Pilkada serentak ini,” jelasnya.
Budiono menilai, potensi kerawan yang ada bisa menjadi penanda dan peringatan bagi Pemerintah, Parpol dan penyelenggara pemilu. Termasuk pada aparat keamanan bersama seluruh lapisan masyarakat. Khususnya dalam mengupayakan tidak terjadi konflik horizontal hingga pasca pemungutan suara. Karena itu akan menunjukkan tingkat pemahaman demokrasi masyarakat.
“Apalagi wilayah Balikpapan memiliki karateristik heterogen yang kompleks. Seiring statusnya menjadi wilayah utama yang bertetangga langsung dengan Ibu Kota Nusantara (IKN),” tambah Budiono.
Kota Balikpapan mengalami pertumbuhan penduduk dan peningkatan aktivitas yang cukup signifikan. Otomatis akan ada berbagai penilaian yang menempatkan Kaltim secara umum termasuk daerah rawan Pemilu 2024.
“Intinya kita perlu bersama menjaga daerah ini. Kondisi yang kondusif akan menunjukkan kedewasaan berdemokrasi dan berpolitik. Baik dari pihak Partai maupun simpatisannya. Kita tentu berharap Pilkada Balikpapan tetap kondusif, aman dan damai,” tutupnya.
Penulis: Aprianto
