NUSANTARA – Menjelang Upacara HUT ke-79 Republik Indonesia dan perhelatan akbar yang akan digelar di Ibu Kota Nusantara (IKN) sebagai tanda dimulainya pemerintahan di daerah tersebut, berbagai keelokan dipamerkan bak istana raja-raja yang belum rampung. Publikasi atas hal ini sangat dibutuhkan.
Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) mengajak sekitar 50 hingga 60 wartawan lokal dan nasional untuk mengunjungi wilayah KIPP IKN. Namun, sayangnya, kegiatan yang dihadiri Plt Wakil OIKN, Raja Juli Antoni, ini tidak berjalan mulus.
Berbeda dengan nasib para influencer dan YouTuber kondang, wartawan tidak mendapatkan perlakuan yang layak, baik dari Humas OIKN maupun Kementerian PUPR RI sebagai penyelenggara.
Koordinasi yang buruk menyebabkan beberapa rombongan wartawan terjebak di tengah kemacetan dan banjir. Hal ini mengakibatkan wartawan kehilangan waktu makan siang dan tidak diberikan kebutuhan logistik yang memadai.
Salah satu sopir Hiace mengaku tidak diberi makan sejak pagi. Ia mengatakan hanya mendapatkan kotak snack. “Tidak ada makan, bukan cuma siang, tapi dari pagi,” ungkapnya, Jumat (09/08/2024).
Begitu pula dengan kondisi peserta yang sempat terpisah dari rombongan. Bahkan, beberapa harus menanggung sakit akibat kelalaian dari pihak panitia.
Jika dibandingkan, perlakuan terhadap YouTuber dan influencer yang berkunjung ke OIKN jauh lebih diistimewakan dibandingkan dengan awak media lokal dan nasional.
Saat berita ini diturunkan, Media Kaltim masih melakukan konfirmasi. (NAH)
Penulis: Nelly Agustina
Editor: Agus Susanto