spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Pj Gubernur Kaltim Apresiasi Disdikbud, Berikan Motivasi Sekolah Terkait Ketahanan Pangan

SAMARINDA – Penjabat Gubernur Kalimantan Timur, Akmal Malik, memberikan apresiasi kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Timur yang telah memotivasi sekolah-sekolah untuk memulai belajar tentang ketahanan pangan melalui pendirian greenhouse.

Hal ini disampaikan oleh Akmal saat melakukan panen perdana tanaman sawi dan pakcoy di Green House SMK Negeri 19 Samarinda pada Rabu (7/8/2024).

“Kami juga memberikan apresiasi kepada kepala SMK 19 beserta jajarannya, termasuk para siswa-siswinya. Apa yang dilakukan ini bisa menjadi percontohan bagi sekolah-sekolah lain,” ujar Akmal Malik usai panen sayuran sawi dan pakcoy.

Akmal menekankan pentingnya memulai ketahanan pangan dari diri sendiri, setidaknya untuk memenuhi kebutuhan sayur-mayur secara mandiri.

“Ini adalah bagian dari proses kita mengajari anak-anak didik betapa pentingnya menjaga ketahanan pangan,” tambahnya.

Direktur Jenderal Otonomi Daerah Kemendagri itu juga menegaskan bahwa urusan ketahanan pangan bukan hanya tanggung jawab Dinas Pertanian, tetapi juga melibatkan semua sektor, termasuk sekolah-sekolah.

“Upaya dalam peningkatan ketahanan pangan merupakan urusan semua sektor, termasuk dinas instansi terkait seperti Dinas PUPR, yang bertugas meratakan lahan untuk pertanian atau greenhouse. Pendekatannya harus kolaboratif,” tegasnya.

BACA JUGA :  Kunker Ketua TP PKK RI di Maratua, Dorongan Baru untuk Kesehatan dan Ketahanan Pangan

Akmal juga menekankan bahwa upaya ketahanan pangan harus dimulai dari pendidikan di tingkat dasar, termasuk SD, SMP, bahkan TK.

“Ini penting dilakukan untuk memberikan pengajaran sejak awal, bagaimana cara bercocok tanam yang baik. Tidak saja proses produksi, tetapi juga pemasaran, sehingga kita mengajari anak-anak untuk mandiri,” tandasnya.

Plt Kepala SMKN 19 Samarinda, Annisa Susanty, menjelaskan bahwa SMK Negeri 19 Samarinda sudah berdiri sejak tahun 2008.

Dia mengapresiasi dukungan Dinas Pendidikan Kaltim yang telah memberikan bantuan greenhouse hidroponik rakit apung seluas 8×15 meter dengan kapasitas 1.800 lubang tanam.

“Penanaman dilakukan secara berjenjang, sehingga tidak habis saat panen sayuran,” urainya.

Hadir dalam acara tersebut Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kaltim Muhammad Kurniawan, Plt Kepala Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 19 Samarinda Annisa Susanty, Dinas Pangan Tanaman Pangan dan Hortikultura Kaltim, Disperindagkop dan UKM, Camat Palaran Muhammad Dahlan, Lurah Rawa Makmur Palaran Muhammad Yulian Mustafa, Kapolsek Palaran Kompol Zarma Putra, dan mantan Kepala Sekolah SMKN 19 Samarinda Suharto.

BACA JUGA :  Dapat Dukungan PPP, Rudy-Seno Makin Dekat ke Kursi Gubernur Kaltim

Penulis: Hanafi
Editor: Nicha R

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
16.4k Pengikut
Mengikuti
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img