SANGATTA – Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman, menyampaikan komitmennya untuk menyelesaikan tujuh program unggulan yang telah dirancang selama lima tahun masa jabatannya.
Program-program ini mencakup bidang pendidikan, ekonomi, pertanian, tenaga kerja, pariwisata, dan infrastruktur. Salah satu fokus utama di bidang infrastruktur adalah pembangunan rumah layak huni yang diharapkan dapat selesai tepat waktu.
Dalam pernyataannya, Bupati Ardiansyah menjelaskan bahwa program pembangunan rumah layak huni akan dilaksanakan baik di perkotaan maupun di kecamatan-kecamatan.
“Pembangunan rumah layak huni ini merupakan salah satu prioritas yang kita kejar. Kami berharap dapat menyelesaikan pembangunan ini baik di perkotaan maupun di kecamatan,” ujar Ardiansyah saat diwawancarai awak media usai menghadiri Rapat Paripurna di Gedung DPRD Kutim beberapa waktu lalu.
Namun, Bupati Ardiansyah mengakui bahwa waktu yang semakin mepet menjadi tantangan tersendiri.
“Beberapa waktu lalu, pergeseran ini membuat waktu semakin mepet. Tapi tekniknya ada di Bappeda. Pergeseran memang ini memang harus diakomodir tapi disesuaikan juga dengan kondisi keuangan di perubahan ini,” jelasnya.
Ardiansyah menegaskan bahwa pembangunan rumah layak huni ini sangat penting, terutama bagi korban banjir tahun 2021. “Pembangunan rumah layak huni untuk korban banjir tahun 2021 wajib dilakukan dan ini bukan main-main,” tegasnya.
Sebanyak 160 unit rumah layak huni tahap pertama akan dibangun di Sangatta Utara dan Selatan, serta beberapa kecamatan lainnya.
“Program ini hampir selesai, tinggal pembangunan rumah layak huni ini yang masih harus kita selesaikan,” tutupnya. (Rkt2)
