BONTANG – Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Bontang bekerjasama dengan PT Taspen (Persero) melakukan sosialisasi jasa layanan perbankan dan Ketaspenan kepada PNS yang telah dan akan memasuki masa purnabakti. Sosialisasi dilaksanakan Senin (31/5/2021), di Pendopo Walikota Bontang, dengan diikuti 90 peserta.
Acara dihadiri Sekretaris Daerah Aji Erlynawati, para asisten dan Kepala BKPSDM Bontang Sudi Priyanto. Menurut Sudi, kegiatan dengan narasumber Kepala Cabang PT Taspen Deddy Muslim Noor dan Kepala Cabang Bank Mandiri Taspen, Aming Sudrajat ini, bertujuan memberikan informasi atas berbagai opsi terbaik, sesuai dengan kondisi masing-masing peserta.
Bukan hanya informasi, dikatakan Sudi, peserta juga diberi paparan terkait peluang bisnis yang dapat ditekuni begitu memasuki masa purnabakti. Kegiatan ini, lanjutnya, juga dimaksudkan untuk memberikan pemahaman dan mengakselerasi perencanaan masing-masing PNS. Berkaitan dengan hak pensiun yang saat ini atau sebelumnya telah mengabdi bertahun-tahun di Kota Bontang.
Disebutkan, acara ini sebenarnya penting diikuti seluruh PNS, namun karena kini kondisinya tengah pandemi, semua kegiatan dibatasi dan harus dijalankan sesuai protokol kesehatan (prokes), sehingga yang diutamakan adalah PNS yang sebentar lagi memasuki BUP (Batas Usia Pensiun) pada Juni 2021 sampai dengan Desember 2022, ditambah perwakilan ahli waris dari PNS yang telah wafat.
“Setelah kegiatan ini, materi sosialisasi tetap akan kami sampaikan kepada seluruh perangkat daerah sehingga dapat diakses oleh rekan-rekan PNS lainnya,” kata Sudi. Ini didasari fakta bahwa pada intinya seluruh PNS akan memasuki BUP. “Menjadi sebuah kebahagian dan kebanggaan bagi kita dan keluarga, karena selama mengabdi diberkahi keselamatan dan kesehatan, serta dapat mengisi hari esok dengan rasa syukur, tetap semangat dan produktif,” tambahnya.
Sudi mengungkapkan, BKPSDM Kota Bontang selama ini berupaya agar penerbitan Surat Keputusan yang berkaitan dengan hak PNS dapat terbit tepat waktu. Semisal, SK Kenaikan Pangkat, SK Kenaikan Gaji Berkala, dan SK Pensiun.
“Kedepan kami akan melakukan integrasi sistem kepegawaian dan keuangan dengan BPKAD dan Taspen, sehingga perubahan data kepegawaian yang berpengaruh pada perubahan penghasilan akan dapat langsung disesuaikan secara otomatis, melalui Program Inovasi SIKAP (Sistem Integrasi Kepegawaian dan Keuangan Pemerintah),” ungkap Sudi.
Sementara dalam sambutannya, Sekretaris Daerah Kota Bontang Ir Hj Aji Erlynawati MT, mengatakan, masa pensiun harus disiapkan dengan baik, mulai dari kesehatan fisik, mental, dan kesejahteraan finansial. Sebaliknya, menjadi kewajiban pemerintah untuk memfasilitasi dan membantu PNS mempersiapkan berbagai program yang mendukung tercapainya masa purna tugas yang sejahtera. “Saya berharap koordinasi dan kerjasama pemerintah Kota Bontang dan PT Taspen dalam memfasilitasi hak-hak pensiun PNS dapat terus berjalan dengan semakin baik,” katanya.
Disela-sela acara dilangsungkan penyerahan SK Pensiun, Tunjangan Hari Tua dan bingkisan kepada PNS yang memasuki masa pensiun. (red/adv)