spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Andi Harun Tegaskan Tak Akan Maju Jalur Independen di Pilwali Samarinda

SAMARINDA – Pemilihan Wali Kota (Pilwali) Kota Samarinda memang masih belum menemukan calon terkuat selain Andi Harun. Ia terlalu dominan setelah hasil Lembaga Survei Indonesia (LSI) Denny JA menunjukkan kepuasan masyarakat sebesar 96,4%.

Kepuasan masyarakat terhadap kepemimpinan Andi Harun tak lepas dari gaya kepemimpinannya yang dianggap tegas, serta pembangunan kota yang intensif. Apalagi, itu bisa ia lakukan hanya dalam jangka waktu lebih dari 3 tahun.

Setelah Prabowo Subianto menunjuk Budi Satrio sebagai ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), nasib AH yang sebelumnya menjabat sebagai ketua dipertanyakan. Salah satunya tentang dirinya yang akan maju sekali lagi di Pilwali 2024.

Sebelumnya, AH bersama tim telah mendaftarkan diri melalui jalur independen dengan berbekal lebih dari 45 ribu suara. Namun, AH menekankan bahwa dirinya tidak akan maju melalui jalur independen dan mematuhi keputusan Partai Gerindra sebagai kader.

“Saya tidak pernah mengonfirmasi satu kali pun (maju melalui jalur independen),” tegasnya saat diwawancarai pada Kamis (18/7/2024).

Lebih dari itu, ia meminta kepada awak media untuk tidak melakukan spekulasi soal dirinya yang akan maju sebagai calon independen.

“Siapa bilang saya maju independen? Itu kan tim yang mendaftar, bukan saya,” terangnya.

AH tidak berniat sama sekali meneruskan pencalonan melalui jalur independen. Artinya, ia akan tetap bergantung kepada partai politik pada Pilwali.

“Jalur utama saya adalah partai politik, jadi jangan sampai ada tulisan saya menggunakan jalur independen,” tekan mantan legislator Kaltim itu.

Meskipun dirinya tidak lagi menjadi ketua DPD Gerindra Kaltim, AH menanggap bahwa itu bagian dari penyegaran internal yang tidak ada hubungannya dengan Pilwali.

Sejauh ini, AH mengklaim telah mendapatkan rekomendasi partai yang akan mengusungnya. Sayangnya, ia enggan mengungkapkannya ke publik untuk saat ini, setidaknya sampai berita ini ditulis.

Pewarta: Khoirul Umam
Editor: Agus S

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
16.4k Pengikut
Mengikuti