BONTANG – Ketua Komisi III DPRD Bontang Amir Tosina mendukung Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) berkaitan dengan penanggulangan bencana di Bontang. Salah satu fungsi adanya payung hukum tersebut nantinya, diharapkan bisa memudahkan instansi terkait dalam mendapatkan dukungan anggaran. “Kami memandang raperda ini penting dan prioritas. Semoga dalam waktu sebulan pembahasannya sudah bisa rampung dan dapat disahkan menjadi Perda,” ujarnya.
Amir juga turut mendukung usulan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bontang agar memberikan dukungan untuk menyiapkan kapal pit bermesin 200 PK. Menurutnya, hal itu sangat penting untuk mendukung kinerja BPBD dalam melakukan patroli di perairan.
Saat ini, sambung Amir, BPBD hanya memiliki kapal dengan kapasitas mesin 40 PK. Sehingga dinilai belum mampu untuk menempuh jarak yang jauh. “Apa yang dimohon dinas terkait itu kami sangat dukung dan akan kami kawal,” bebernya.
Politisi Gerindra tersebut juga memberikan apresiasi kepada BPBD Bontang yang telah banyak berinisiatif mengajukan permohonan bantuan ke Pemprov Kaltim dan pusat. Menurutnya, jika semua dibebankan ke APBD Bontang, tentu tidak akan maksimal mengingat jumlah anggaran yang terbatas. “Jangan terlalu berpatokan pada APBD Bontang yang nilainya tidak seberapa. Semoga banyak dinas terkait yang bisa meniru langkah BPBD,” tandasnya. (bms/adv)