BERLIN— Pupus sudah harapan Inggris membawa pulang piala Euro 2024. Tagline “Football is coming home” rupa-rupanya tidak lantas membuat Inggris bermain di atas angin. Pada akhirnya, tim yang dinakhodai Gareth Southgate itu harus takluk 2 – 1 dari Spanyol.
Bermain dengan skema 4-2-3-1, Spanyol tampil brilian dengan trio Lamine Yamal, Nico Williams dan Dani Olmo. Terbukti, di menit 47, Nico Williams berhasil menjebol gawang Inggris.
Melalui serangan di sisi kanan, Lamine Yamal berhasil memberikan bola bebas kepada Nico Williams yang berada bebas tanpa pengawalan. Sepakan keras-pun menghujam gawang Jordan Picford.
Inggris sebenarnya sempat memiliki secercah harapan. Dengan masuknya Cole Palmer menggantikan Kobbie Mainoo, sepakan dari luar kotak pinalti yang dilesatkan Palmer membuat gawang Spanyol kebobolan.
Namun memang nasib, penampilan tim besutan Luis De La Fuente terlalu apik. Serangan demi serangan bertubi Spanyol membuat pertahanan Inggris kualahan.
Di menit 86, Mikel Oyarzabal pemain yang menggantikan sang kapten, Morata, menggetarkan gawang Inggris. Alhasil skor 2 – 1 tidak berubah hingga peluit panjang ditiup oleh wasit.
Catatan ini menambah sejarah terpuruknya Inggris yang pada 2021 lalu yang juga kalah di Final melawan Italia. Inggris harus menelan pil pahit. Seruan “Football is coming home” nyatanya belum pernah sekalipun memenangi pergelaran sepakbola bergengsi tersebut.
Sebaliknya, Spanyol membuat catatan manis dengan 4 kali memenangi turnamen bergengsi antar negara europa itu. Setelah 1964, 2008 dan 2012, kini 2024 piala kembali pulang ke Spanyol.
Pewarta: Khoirul Umam
Editor : Nicha R