SANGATTA – Memperingati Hari Lahir (Harlah) Pancasila, Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Pemkab Kutim) merangkainya dalam beberapa kegiatan. Salah satunya ialah Pancaya (Pancasila dan Budaya) yang diselenggarakan di Polder Ilham Maulana, Sabtu (1/6/2024).
Bupati Kutai Timur (Kutim) Ardiansyah Sulaiman saat diwawancarai awak media, mengungkapkan, selain daripada Festival Pemuda yang pagi tadi digelar di Halaman Kantor Bupati dan Lapangan Helipad, sore ini, di Polder Ilham Maulan turut digelar kegiatan beberapa komunitas yang ada di Kutim.
“Memang hari ini dibuat pada acara peringatan Harlah Pancasila dengan mengangkat tema “Pancaya”. Ini digelar beberapa komunitas, dan mereka memang ingin mendapatkan ruang untuk ekspresi, keterampilan, dan bercerita,” ungkap Bupati Ardiansyah Sulaiman.
Ardiansyah menambahkan di momentum itu, sangat gembira, ia mengatakan, bahwa dirinya merasa sangat memiliki, dan ia pun menyarankan agar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutim mengakomodir agenda tersebut.
“Ini akan jadi agenda rutin karena ini luar biasa,” ujar Ardiansyah.
Ia juga yakin, meskipun ini baru permulaan, tetapi bisa disaksikan beberapa komunitas yang hadir dengan segala keterampilannya kegiatan ini ke depan akan berkembang.
Terakhir, Ardiansyah menyampaikan, tujuan kegiatan ini tidak lain adalah mengekspresikan negara Indonesia dalam bentuk budaya yang dimiliki dan budaya ini tidak hanya sekadar budaya kekinian tapi juga budaya pencerminan daripada budaya heterogen yang ada di bangsa ini.
Seperti tadi yang tampil berbagai tarian dengan pakaian-pakaian adat, ekspresi anak-anak yang mewarnai, sekaligus komunitas kekinian yang tampil itu, komunitas kekinian yang sekarang ini. “Terima kasih kepada yang menggagas acara ini, ” ucapnya.
Ardiansyah berharap, karena ini adalah permulaan mungkin tetap akan ada perbaikan ke depan. “Saya berharap Bu Arum (Ketua Pelaksana) bisa melihat dan mengevaluasi agenda ini, dan pemerintah bisa mengakomodir ini, melalui Dispora,” pungkasnya. (Rkt2)
