SAMARINDA – Kecamatan Loa Janan Ilir melaksanakan Musabaqoh Tilawatil Qur an (MTQ) ke-13. MTQ ini diikuti oleh 167 orang peserta dari lima kelurahan se-Kecamatan Loajanan Ilir, yaitu Kelurahan Simpang Tiga yang juga bertindak sebagai tuan rumah dengan jumlah kafilah 44 orang, Harapan Baru 21 orang, Rapak Dalam 24 orang, Sengkotek 34 orang dan Tani Aman 44 orang.
Pembukaan MTQ dilaksanakan di halaman Masjid Baiturrahman RT 11 Kelurahan Simpang Tiga pada Jum ‘at (10/05/2024) malam. Baik para peserta maupun masyarakat sangat antusias menyaksikan acara pembukaan MTQ ini.
Wali Kota Samarinda, Andi Harun mengawali sambutannya dengan memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada panitia yang telah bekerja keras guna terlaksananya kegitan MTQ ini, ditengah minimnya dana yang dimiliki.
“Sebenarnya pada tahun ini, anggaran dana di masing-masing kecamatan difokuskan kepada pembinaan dan rencana awalnya untuk tahun 2024 ini MTQ tingkat kecamatan ditiadakan,” bebernya.
Menurutnya hal ini terjadi karena Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda fokus membina dan mempersiapkan kontingen untuk MTQ tingkat Provinsi Kalimantan Timur. Selain itu Kota Samarinda pun juga ditunjuk menjadi pusat pelaksanaan MTQ tingkat nasional, yang rencananya akan berlangsung pada bulan September 2024 nanti.
Andi Harun menekankan betapa pentingnya pemahaman dan pengamalan Al Quran dalam kehidupan sehari-hari, terlebih di masa saat ini dengan perkembangan ilmu dan teknologi informasi yang begitu pesat.
“Semua informasi baik itu benar atau tidak, positif atau negatif sangat mudah diperoleh. Maka pemahaman dan pengamalan Al Quran akan dapat menjadi filter dalam mengimbangi pengaruh negatif dari berbagai jenis informasi tersebut,” katanya.
Al Quran merupakan petunjuk dan pedoman dalam menjalani kehidupan yang lurus. Diturunkannya Al Quran sebagai menyempurna dan pembawa berita gembira bagi umat manusia. (adv/diskominfosamarinda)
