TENGGARONG – Kecamatan Sebulu kembali menggulirkan Liga Desa KOK Kecamatan Sebulu Cup 3 tahun 2024. Turnamen yang mempertemukan tim dari seluruh desa di Kecamatan Sebulu ini, dilaksanakan sebulan penuh. Yakni dibuka sejak 19 Mei 2024 dan berakhir atau memasuki babak final pada 16 Juni 2024 mendatang.
Sekretaris Kecamatan (Sekcam) Sebulu, Buyung Sasmita, sebanyak 20 tim dari 14 desa akan saling unjuk kebolehan mengolah bola, di Lapangan Sepak Bola Desa Sebulu Ilir. Yakni Beloro FC A, Beloro FC B, Sebulu Modern FC A, Sebulu Modern FC B, Para Dengsanak FC (Sebulu Ilir A), Sebulu Ilir FC B.
Selerong FC, Demanai Lekaq Kidau FC, Mekar Jaya United, Mandaya FC (Manunggal Daya), Sebulu Ulu FC A, Sebulu Ulu FC B, Arega FC (Giri Agung), Sumber Sari FC A, Sumber Sari FC B, PSBS Sanggulan, PSPS Segihan A, PSPS Segihan B, Senoni FC, Tanjung Harapan FC.
Dimana Desa Beloro, Sebulu Modern, Sebulu Ilir, Sebulu Ulu, Sumber Sari dan Segihan mengirimkan masing-masing dua tim untuk melengkapi kuota 20 tim.
“Kurang lebih 1 bulan (pelaksanaannya) karena sistem putar setengah kompetisi. Dibagi 4 grup berisi 5 tim,” ungkap Buyung Sasmita.
Secara regulasi, Buyung menjelaskan bahwa tiap grup akan mengambil dua tim teratas. Kemudian akan saling memperebutkan jatah lolos di babak 8 besar, babak semifinal dan babak final pada 16 Juni 2024 mendatang.
Selain memang menjadi agenda rutin dari KOK (Komite Olahraga Kecamatan) Sebulu, ini menjadi langkah pembinaan yang dilakukan oleh Pemerintah Kecamatan Sebulu. Mencari bibit-bibit potensial asal Kecamatan Sebulu, untuk bisa tampil ditingkat kabupaten, provinsi hingga nasional. Bahkan untuk level internasional bersama tim nasional.
Butung melanjutkan, panitia pelaksana pun selektif dalam proses pendaftaran pemainnya. Yakni hanya warga Sebulu yang diperkenankan untuk bertanding. “Diluar Sebulu akan ditolak pemainnya, betul-betul untuk warga Sebulu saja, karena kami temanya untuk mencari bibit-bibit pesepakbola dari Sebulu,” tutup Buyung.
Diketahui Liga Desa yang dilakukan oleh KOK Kecamatan Sebulu, memang rutin dilaksanakan. Sejak bergulir perdana pada tahun 2022 lalu. Harapannya pembinaan olahraga di Kecamatan Sebulu bisa berjalan dengan baik. (adv)
Penulis : Muhammad Rafi’i