BONTANG – Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) yang berada di Kota Bontang masing-masing menerima bantuan laptop dari pemerintah Kota Bontang, Rabu (20/12/23).
Sebanyak 153 laptop diberikan ke tiap PAUD di masing-masing kecamatan. Kecamatan Bontang Utara 63 unit, Bontang Selatan 54 unit, dan Bontang Barat 29 unit. Total untuk PAUD terdapat 146 unit, kemudian untuk SKB dan PKBM membutuhkan 16 unit. Sementara itu baru 7 yang diberikan masih kurang 9 unit.
“Sebenarnya masih beberapa yang membutuhkan seperti pokja bunda PAUD, TKG perkecamatan dan masih banyak lagi, total masih 32 untuk tahun depan,” jelas Kepala Bidang Pembinaan PAUD dan Pendidikan Non Formal (PNF), Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Bontang, Yuti Nurhayati.
Ia meminta agar setiap laptop yang diberikan agar dipertanggung jawabkan oleh perorangan. Adapun administrasi yang harus diisi karena pemberian laptop tersebut merupakan hibah dari pemerintah Kota Bontang sehingga harus ada kejelasan dalam administrasi.
“Bunda-bunda harus mulai mengerti IT, tidak hanya SD, SMP, SMA. Kita ini sudah sama dengan pendidikan formal, harus ada perencanaan berbasis data, aplikasi Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah,” harapnya.
Wakil Wali Kota Bontang, Najirah mengatakan TK serta PAUD harus dimaksimalkan, karena pondasi awal tumbuh kembang seorang anak dimulai sebelum ia memasuki masa sekolah formal.
“Oleh sebab itu, guru PAUD merupakan tenaga pendidik yang harus dikerahkan secara maksimal. Karena mereka yang membentuk pondasi untuk anak-anak kita ke depannya,” ujarnya.
Tentu hal ini berhubungan dengan pembangunan IKN. Di mana para pendidik harus memiliki kemampuan dalam bersaing dengan ASN yang nantinya akan hadir di Kalimantan sehingga besar harapan agar SDM di Bontang dapat terus ditingkatkan.
Penulis: Syakurah
Editor: Nicha R