SANGATTA – Puncak peringatan Hari Guru Nasional (HGN) 2023 tingkat Kabupaten Kutai Timur (Kutim) ditandai dengan pelaksanaan upacara di Lapangan Kantor Bupati Kutim, Kamis (30/11/2023). Sedianya HGN diperingati setiap 25 November, namun karena beberapa hal tertunda beberapa hari.
Kegiatan berjalan lancar dan hikmat dengan dipimpin oleh Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman sebagai inspektur upacara. Ratusan guru dari berbagai sekolah di Sangatta hadir dalam upacara ini. Selain itu, juga hadir undangan kehormatan seperti Wabup Kasmidi Bulang, Ketua DPRD Kutim Joni, unsur Forkopimda, hingga para pejabat lingkup Pemkab.
Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Anwar Makarim dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman menyampaikan bahwa tahun ini mungkin menjadi tahun terakhir dia merayakan HGN sebagai Mendikbudristek. Dia juga menyampaikan rasa sedih akan berpisah dengan aktivitas dengan guru dan pendidikan secara umum.
“Namun, ia tetap yakin dan optimis bahwa semua pendidik di seluruh Indonesia masih akan terus bergerak mewujudkan Merdeka Belajar,” tegas Ardiansyah.
Selanjutnya, Ardiansyah membacakan terkait beberapa pencapaian yang telah dicapai dalam empat tahun terakhir seperti penghapusan Ujian Nasional, diberikannya kepercayaan kepada guru untuk menilai hasil belajar murid, peluncuran Kurikulum Merdeka, dan hadirnya Pendidikan Guru Penggerak.
“Semua ini membuatnya percaya bahwa Hari Guru Nasional tahun ini adalah penanda kesatuan tekad untuk mengakselerasi kemajuan sistem pendidikan Indonesia,” tambahnya.
Upacara HGN ini juga melibatkan pembacaan Undang-Undang Dasar 1945, kode etik guru, pengibaran Sang Merah Putih, paduan suara dari SMP dan SMA YPPSB Sangatta, serta tari kreasi tunggal dan tari kolosal sebagai penutup.
Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman juga mendapatkan buku antologi puisi dan dilakukan penyerahan puluhan penghargaan pendidikan kepada pejabat lingkup Disdikbud Kutim, para guru, dan insan pendidikan lainnya. Upacara HGN ini juga ditutup dengan penyerahan 6 unit ambulans untuk Puskesmas.(Rkt)