PPU – Wakil Ketua Komisi II DPRD Penajam Paser Utara (PPU), Syamsuddin Alie menilai perlunya peningkatan jalan usaha tani yang ada di seluruh PPU. Guna menyokong industri pertanian dalam kesiapan menyangga pangan di Ibu Kota Nusantara (IKN).
Dalam hal ini, ia berupaya mengajukan aspirasi kepada pemerintah provinsi maupun pemerintah pusat. Sebab, kebutuhan anggaran yang tidak sedikit itu, membuat APBD PPU akan sulit mengakomodirnya.
“Kami tahu kondisi keuangan pemerintah kabupaten. Memang mengalami peningkatan, tapi ada banyak yang memang diprioritaskan,” ujarnya, Jumat (10/11/2023).
Adapun peluang untuk mendapatkan sokongan dana dinilai sangat memungkinkan. Sebab, wilayah PPU yang berada tepat di sekitar kawasan IKN, mengharuskan itu menjadi perhatian semua pihak.
“Karena itu DPRD berupaya ajukan aspirasi ke provinsi dan pusat untuk perbaikan jalan usaha tani dan lingkungan,” tambahnya.
Selain itu, Syamsuddin menyebutkan pemerintah desa juga sudah mulai berpartisipasi dalam penanganan jalan usaha tani dan lingkungan. Utamanya dalam skala peningkatan dan volume yang terbatas.
“Sudah ada beberapa desa alokasikan anggaran bahan bakar minyak (BBM) untuk Unit Pelaksana Teknis Pekerjaan Umum atau UPT PU Kecamatan. Jadi mereka dapat melakukan perbaikan,” sebutnya.
Lebih lanjut, ia berharap persoalan ini dapat menjadi perhatian bersama. Agar, kesiapan PPU menjadi daerah penyangga pangan IKN dapat terealisasi dengan lancar.
“Semoga saja ke depan ada tambahan, atau bantuan anggaran dari provinsi atau pusat. Sehingga seluruh jalan tani di PPU dapat dipergunakan dengan layak. (ADV/SBK)
