BALIKPAPAN – Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) mengadakan Diskusi Publik II Rencana Aksi Daerah (RAD) Tujuan Pembangunan Berkelanjutan /Sustainable Development Goals (TPB/SDGs) Tahun 2024-2029 di Ballroom Hotel Gran Senyiur Balikpapan, Kamis (30/11/2023).
Kegiatan ini merupakan bagian dari proses penyusunan dokumen perencanaan pembangunan daerah yang berorientasi pada pencapaian tujuan-tujuan pembangunan berkelanjutan.
Diskusi publik ini diikuti oleh berbagai pemangku kepentingan, baik dari pemerintah, legislatif, akademisi, swasta, maupun masyarakat sipil. Dari pihak pemerintah, hadir Anggota DPRD Kaltim Mimi Meriami Br Pane yang mewakili Ketua DPRD Kaltim, Asisten Perekonomian dan Administrasi Pembangunan Setdaprov Kaltim Ujang Rachmad, serta Tenaga Ahli Penyusunan RAD SDGS Rahmina dan Reski Udayanti.
Tujuan dari diskusi publik ini adalah untuk mendapatkan masukan dan saran yang konstruktif dari para peserta terkait RAD TPB/SDGs 2024-2029. Dokumen ini akan mencakup 17 tujuan, 169 target, dan 241 indikator yang disesuaikan dengan kondisi dan prioritas daerah. Dokumen ini juga diharapkan dapat menjadi acuan bagi semua pihak dalam melaksanakan dan memantau pembangunan berkelanjutan di Kalimantan Timur.
Mimi Meriami Br Pane menyatakan dukungan dan apresiasi atas penyelenggaraan diskusi publik ini. Ia menilai bahwa RAD TPB/SDGs 2024-2029 merupakan langkah strategis untuk mewujudkan visi dan misi Kalimantan Timur sebagai provinsi yang maju, mandiri, dan berdaya saing.
“Harapan kami dokumen ini dapat disusun dengan partisipatif, transparan, dan akuntabel,” jelasnya
Sementara itu, Asisten Perekonomian dan Administrasi Pembangunan Setdaprov Kaltim, Ujang Rachmad menjelaskan bahwa RAD TPB/SDGs 2024-2029 akan menjadi dokumen perencanaan pembangunan daerah yang terintegrasi dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2024-2029.
“Dokumen ini akan menggambarkan arah, strategi, program, dan kegiatan pembangunan daerah yang berbasis pada prinsip-prinsip pembangunan berkelanjutan, yaitu ekonomi, sosial, dan lingkungan,” paparnya.
Diskusi publik ini berlangsung secara interaktif dengan adanya sesi tanya jawab dan diskusi kelompok. Para peserta diskusi memberikan berbagai masukan dan saran yang berkaitan dengan RAD TPB/SDGs 2024-2029, seperti mengenai data dan sumber data, indikator dan target, strategi dan program, serta mekanisme koordinasi dan monitoring. Masukan dan saran ini akan menjadi bahan pertimbangan dalam penyusunan dokumen RAD TPB/SDGs 2024-2029. (Eky/Adv/DPRDKaltim)
Pewarta : Andi Desky
Editor : Nicha R