TARAKAN – Kantor Pencarian dan Pertolongan Tarakan berhasil menemukan pria berinisial J (30), korban kecelakaan Perahu Ketinting terbalik di sekitar Perairan Pulau Tias, Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara, yang sempat dinyatakan hilang pada Sabtu (11/12/2023) kemarin. Tim SAR gabungan menemukan korban dalam keadaan meninggal dunia.
“Pukul 12.45 Wita, Tim SAR Gabungan berhasil menemukan korban dalam keadaan meninggal dunia pada koordinat 2°47’8.10″N 117°49’36.18″E dengan radius 10,47 NM dari LKP,” ucap Kepala Basarnas Tarakan, Syahril melalui Kasi Operasi Dede Hariana dalam keterangan rilisnya, Minggu (12/11/2023).
Selanjutnya, korban dievakuasi ke rumah duka di Tanjung Selor Kaltara. Dengan ditemukannya korban maka pada pukul 13.00 Wita, operasi SAR dinyatakan selesai dan diusulkan untuk ditutup. Serta unsur gabungan yang terlibat dikembalikan ke satuan masing-masing.
Adapun unsur SAR yang terlibat dalam proses percarian di antaranya, tim Rescue Kansar Tarakan, Polairud Bulungan, keluarga dan masyarakat sekitar.
“Sarana yang digunakan yakni D-Max, 1 unit RIB, peralatan medis satu set, peralatan komunikasi dan quaeye,” imbuhnya.
Diberitakan sebelumnya, kecelakaan Perahu Ketinting terjadi di sekitar Perairan Pulau Tias, Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara. Akibat dari kecelakaan tersebut, dua orang berhasil selamat, tiga orang ditemukan meninggal dunia pada saat kejadian. (apc/and)
Reporter: Ade Prasetia
Editor: Andhika