TANJUNG REDEB – Kondisi Jembatan Gantung Kampung Gunung Sari, Kecamatan Segah cukup memprihatinkan. Hal itu disorot Anggota Komisi I DPRD Berau, Falentinus Keo Meo.
Dia membeberkan, selama ini perbaikan jembatan tersebut dilakukan secara swadaya oleh masyarakat setempat yang sehari-hari menggunakan akses jalan itu.
Menurutnya, jika mengandalkan Alokasi Dana Kampung (ADK) untuk membenahi jembatan tersebut, tentu tidak cukup. “Sehingga harus dicarikan solusi lain agar bisa menyelesaikan permasalahan itu,” katanya.
Dirinya menyebut, untuk menindaklanjuti permasalahan itu pemerintah kampung harus mengajukan kepada pemerintah kabupaten untuk melakukan perbaikan.
“Opsi lainnya yaitu menggunakan CSR perusahaan setempat. Jadi pemerintah kampung harus berkomunikasi dulu dengan pihak perusahaan,” ujarnya.
Diketahui, kondisi Jembatan Gantung Gunung Sari itu lantai kayu mulai rusak hingga besi penyangga sudah berkarat. Maka dari itu, Falentinus mengaku akan mengkomunikasikan secepatnya dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.
“Jembatan itu menjadi penghubung yang sangat penting. Saya harap ada respons cepat, karena kalau kerusakan semakin parah, maka pengeluaran juga semakin besar,” pungkasnya. (adv/dez)
