SAMARINDA – Salah satu pelayanan kesehatan dan pengobatan yang disediakan oleh puskesmas adalah layanan di rumah atau home care service.
Fakta menarik disampaikan pada pelatihan pelayanan kesehatan lanjut usia dan geriatri bagi tenaga kesehatan di puskesmas di meeting room Hotel Horison Samarinda baru-baru ini.
Secara umum, puskesmas di Samarinda pada program home carenya, mencapai 100 persen. Lebih tinggi dari Kubar dan Kutim.
“Artinya nakes puskesmas di Samarinda sudah menyadari pentingnya program home care pada pasien lanjut usia (lansia),” ucap Kepala Seksi Kesehatan Keluarga Dinkes Kaltim, Nurhasanah.
Meski begitu, disatu sisi kendala SDM nakes khusus perawatan kesehatan lansia, masih terbatas.
“Akan susah meraih tugas paripurna bila pelayanan lansia oleh tenaga perawat di Puskesmas, masih mengerjakan lebih dari satu tugas utama,” katanya.
Harus diakui, masih minimnya tenaga pelayanan kesehatan lansia dan geriatri adalah kendala utama layanan pasien lansia di Puskesmas.
Kalaupun ada, pengetahuan dan pemahaman akan tata cara melayani pasien lansia harus dipahami dan dikuasai. “Karena polanya berbeda dengan melayani pasien umum lainnya. Banyak hal yang harus dikuasai karena memberikan pelayanan kesehatan pada lansia, punya tantangan khusus yang butuh keahlian khusus,” bebernya.
Ia menyarankan, bila telah memiliki tenaga khusus nakes pasien lansia, Puskesmas sebaiknya memiliki ruang khususnya. Tak hanya itu, programnya pun harus tidak monoton agar selalu menarik bagi pasien lansia. (ADV/MK)