spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Wali Kota Balikpapan Janji Atasi Genangan Air di GPA Paling Lama 1 Bulan

BALIKPAPAN – Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas’ud akhirnya menemui warga Perumahan Griya Permata Asri (GPA) RT 42 dan RT 52 Kelurahan Gunung Bahagia, Balikpapan Selatan di Aula Pemkot Balikpapan, pada Jumat (22/9/2023).

Dalam pertemuan tersebut pemerintah kota memastikan kedua pengembang akan membangun drainase untuk mengatasi genangan air di pemukiman warga yang selama 3 bulan terakhir ini telah menggenangi rumah warga.

“Untuk jangka pendek akan kita sedot dan juga akan panggil kedua belah pihak. Kami sudah komunikasikan juga, dan dia ingin bangun drainase masing-masing,” ujarnya.

Rahmad Mas’ud mengakui,  ada satu pihak yang sulit diajak mediasi. Namun Rahmad yakin dengan komunikasi langsung dan itikad pengembang tersebut, warga terdampak bisa segera ditangani.

“Pokoknya kita minta keduanya untuk turun langsung mengatasi masalah ini. Pemerintah menjadi jembatannya,” jelasnya.

Rencana jangka pendek lainnya yang diputuskan dalam pertemuan tersebut adalah Pemkot Balikpapan akan memberi bantuan uang sewa rumah bagi masyarakat terdampak.

“Kalau untuk sewa rumah 6 bulan kita bisa. Tapi kalau kita keluar uang untuk penanganan genangan air itu membuat drainase tidak bisa. Karena ada aturan dan regulasi yang membatasi kita. Fasum di GPA itu belum ada yang diserahkan ke kita,” tegas Rahmad.

BACA JUGA :  Seorang Wanita Sempat Diduga Sebagai Jambret, Kapolsek Balikpapan Barat Beri Penjelasannya

Rahmad pun berjanji di hadapan puluhan korban genangan air di GPA, masalah ini dapat diselesaikan paling lama satu bulan ke depan. “Kalau bisa semakin cepat semakin baik. Senin kita sudah gerak,” tambahnya.

Sementara itu Ketua RT 52, Tati mengatakan, dirinya bersama warga terdampak akan menanti dan mengawal janji Wali Kota tersebut sampai benar-benar terealisasi.

“Semoga bisa selesai dengan cepat. Jangka pendeknya ini mau disedot dulu, pompa Dinas PU sudah dikerahkan mintanya pak Wali tadi kan,” ujarnya.

Ditambahkan Tati, begitu juga dengan rencana jangka panjangnya soal kedua belah pihak diminta untuk membuat drainase masing-masing agar permasalahan seperrti ini tidak terjadi lagi.

Sedangkan soal uang sewa, dirinya belum melakukan komunikasi dengan warga. Saat ini ada 23 rumah atau KK yang terdampak. Di antaranya, ada penyewa dan pemilik.

“Kita kan belum tau semuanya mau atau setuju soal itu. Tapi kan sudah diberi bantuan begitu artinya sudah ada kepedulian dari pemerintah,” jelasnya.

Kini warga pun akan mengawal janji-janji Wali Kota Balikpapan untuk mengatasi permasalahan genangan air di GPA yang sudah nyaris 4 bulan merendam 23 rumah.

BACA JUGA :  Peringati Hari Dharma Samudra, Danlanal Balikpapan Pimpin Tabur Bunga dan Tinjau Jalur Logistik IKN

Penulis: Aprianto
Editor: Nicha Ratnasari

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
16.4k Pengikut
Mengikuti
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img