SAMARINDA – Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKB telah menerima lamaran dari Partai NasDem yang menawarkan pasangan Anies – Cak Imin sebagai Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden. Pengumuman ini disampaikan oleh Ketua DPW PKB Kaltim, Syafruddin, saat hadir dalam rapat Pleno Diperluas DPP PKB di Surabaya pada Jumat (1/9/2023).
Syafruddin menjelaskan bahwa keputusan menerima tawaran dari NasDem ini diambil setelah pertemuan yang melibatkan Badan Otonom, Anggota Fraksi, Dewan Syuro, Dewan Tanfisz, dan Ketua DPW PKB di seluruh Indonesia. Ia juga mengungkapkan bahwa deklarasi pasangan Anies Baswedan – Muhaimin Iskandar (Gus Muhaimin) sebagai Calon Presiden dan Wakil Presiden akan segera dilakukan pada bulan September ini.
Udin, panggilan akrab Syafruddin, menjelaskan bahwa NasDem dipilih karena tawarannya dianggap paling konkret. Ia menyatakan, “Mereka menawarkan paket Anies – Gus Muhaimin secara langsung. Ini merupakan bukti bahwa tawaran tersebut sudah berada dalam penantian selama satu tahun sembilan belas hari karena tertunda oleh Gerindra.”
Udin, bagaimanapun, tidak merinci nasib koalisi yang sebelumnya melibatkan PKB. Ia menyatakan bahwa pembahasan mengenai koalisi masih dalam lingkup pembahasan internal PKB.
Seperti yang sudah diketahui, PKB sebelumnya bergabung dengan Partai Gerindra dan PAN dalam deklarasi Prabowo sebagai calon presiden belum lama ini di Museum Proklamasi.
Udin menegaskan bahwa PKB siap untuk menjalankan keputusan partai di tingkat daerah, sambil menyatakan, “Rencana pelaksanaan di bawah ini sedang dirumuskan. Kami akan segera merampungkannya. Yang pasti, PKB akan fokus pada pelaksanaan tugas sesuai perintah dan keputusan partai.” (eky)
