BALIKPAPAN – Sehari menjelang penyelenggaraan Siwo Golden Award 2023, para penerima anugerah diberikan kesempatan spesial untuk mengunjungi Titik Nol Ibu Kota Nusantara (IKN) di Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kaltim. Acara penghargaan tahun ini berlangsung di Balikpapan, Senin (28/8), berbeda dari tradisi sebelumnya yang selalu diselenggarakan di Jakarta.
Kunjungan Spesial ke Titik Nol IKN
Rangkaian acara Siwo Golden Award 2023 diawali dengan kunjungan ke IKN. Para peserta yang sudah berada di Balikpapan sejak Minggu (27/8) terlihat antusias saat mendatangi lokasi yang akan menjadi ibu kota baru Indonesia. Turut berbaur dalam rombongan ini adalah Bupati Dompu Kader Jaelani, Ketua Umum PWI Pusat Atal S Depari, Ketua Seksi Wartawan Olahraga (Siwo) Pusat Gungde Ariwangsa, Sekjen Siwo PWI Pusat Suryansyah, serta para penerima penghargaan, termasuk petenis putri Priska Madelyn Nugroho yang diwakili oleh ibunya.
Perjalanan Memori
Perjalanan dari Balikpapan menuju Titik Nol IKN memakan waktu sekitar 2,5 jam. Peserta berangkat pukul 12.00 WITA dan sesampainya di lokasi, pancaran kebahagiaan terlihat jelas dari raut wajah mereka. Mereka mengabadikan momen ini dengan berfoto dan merekam video, bahkan ada yang ber-selfie untuk menandai kunjungan mereka ke tempat bersejarah ini.
Kesan dari Bupati Dompu
Bupati Dompu Kader Jaelani mengaku terkesan dengan kunjungannya ke Titik Nol IKN. “Ada yang bisa kami tiru dari tempat IKN ini untuk kami terapkan di daerah kami. Ada beberapa hal yang inspiratif,” ujar Kader Jaelani.
Pembatasan Akses
Pengunjung hanya diperbolehkan berada di Titik Nol IKN saja. Untuk melihat progres pembangunan, termasuk pembangunan Istana Negara, belum diperbolehkan oleh pihak berwenang. Lokasi Titik Nol Nusantara sendiri terletak agak ke bawah dan diakses melalui tangga berkelok.
Setelah lebih dari satu jam berada di Titik Nol IKN, peserta diajak kembali ke Balikpapan untuk melanjutkan rangkaian acara Siwo Golden Award 2023.
Tentang Siwo Golden Award
Anugerah Siwo Golden Award adalah bentuk penghargaan terbaik kepada insan olahraga Indonesia, mulai dari atlet, pelatih, pembina, hingga tokoh pengabdi olahraga disabilitas yang telah mengharumkan nama bangsa di kancah internasional.
Penulis: Munanto
Editor: Agus Susanto
