SANGATTA – Sebanyak 947 atlet Kutim yang akan berjuang dalam Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) tahun 2022 di Berau akan mengikuti Training Center (TC). Pelepasan langsung dilakukan Bupati Kutim, Ardiansyah Sulaiman yang dilaksanakan di Gedung Serba Guna (GSG) Pemkab Kutim, Senin (5/9/2022).
Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman menyebutkan seluruh atlet Kutim sudah siap untuk melaksanakan pemusatan latihan.
“Latihan ini nantinya akan dilaksanakan kurang lebih 2 bulan. Ada yang akan TC di Sangatta, Jogjakarta maupun Berau. Semua atlet akan fokus berlatih, mempersiapkan mental dan fisik,” kata Ardiansyah.
Orang nomor satu di Kutim itu pun berharap seluruh atlet bisa mempertahankan juara umum yang pernah diraih. “Saya berharap atlet kita bisa membawa kembali juara umum untuk Kutai Timur,” ujarnya.
Sementara itu Ketua Kontingen Kutim Poprov VII Berau, Kasmidi Bulang menyampaikan ucapan terima kasih kepada pemerintah daerah dan DPRD Kutim yang telah menyetujui anggaran untuk kontingen Kutim.
“Insya Allah ini cukup, dan mudah-mudahan dengan adanya anggaran ini kita semua termotivasi untuk bekerja dan latihan maksimal seperti yang diharapkan,” ujarnya.
Wakil Bupati Kutim tersebut menjelaskan bahwa semua yang tergabung dalam kontingen diberikan anggaran sesuai dengan persentase target medali. “Jadi kita berikan sesuai target medali dan besarnya jumlah skuad di cabor tersebut,” ujarnya.
Kendati seluruh cabor (52 cabor) diikuti oleh Kutim, Kasmidi mengungkap bahwa ada sedikit kekecewaan. Pasalnya, beberapa cabor andalan Kutim tidak dipertandingkan, seperti Barongsai dan Sepak Takraw.
“Tetapi kami pastikan semua cabor yang bakal bertanding di Porprov sudah berkomitmen untuk mempertahankan gelar juara umum,” katanya.
Dalam kesempatan ini, Kasmidi menyampaikan total tim yang diberangkatkan sebanyak 1.332 orang dari 52 Cabor dengan 591 nomor tanding. Ribuan orang tersebut terdiri dari 53 orang tim manajer, 148 orang pelatih, 947 atlet, 34 orang official teknik, dan 150 orang official. (ref)
