BONTANG – Sebanyak 7 Pejabat Administrator di Lingkungan Pemerintah Kota Bontang telah selesai dan dinyakan lulus setelah selama kurang lebih 3 bulan mengikuti Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Angkatan II Tahun 2021, melalui pola blended learning yang dilaksanakan oleh Pusat Pelatihan dan Pengembangan dan Kajian Desentralisasi dan Otonomi Daerah Lembaga Administrasi Negara (Puslatbang KDOD LAN), yang ditandai dengan pelepasan secara virtual peserta pelatihan pada Jumat, 02 Juli 2021.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Bontang Sudi Priyanto memberikan ucapan selamat kepada seluruh peserta PKA yang telah dinyatakan lulus. Ia juga memberikan apresiasi dan terimakasih atas sumbangsih pemikiran berupa inovasi aksi perubahan dari setiap peserta sesuai dengan tugas fungsi yang melekat pada jabatannya masing-masing.
Sudi menyampaikan bahwa saat ini seluruh peserta Pelatihan Kepemimpinan telah diwajibkan untuk menyusun aksi perubahan berupa inovasi dalam menyelesaikan permasalahan yang menjadi kewenangan dan tugasnya. Aksi perubahan ini juga memberi manfaat yang sangat besar dalam mendukung peningkatan kualitas pelayanan yang diberikan peserta selaku Aparatur Sipil Negara, baik secara individu maupun kolektif pada Perangkat Daerahnya.
Ke-7 Aksi perubahan dimaksud adalah:
- LAYANG KERAPU (Layanan Pencegahan Kekerasan Terhadap Perempuan) oleh Adji Susi Samsiah, S.Sos, M,Si, selaku Kepala Bidang Pemberdayaan dan Perlindungan Perempuan. Program yang dibangun adalah dengan mengoptimalkan layanan tim perlindungan perempuan dan anak yang sudah ada untuk semakin berdayaguna, tersebar luas dan tersosialisasi dengan baik dimasyarakat.
- SILAPOR BAGUS (Sistim Layanan Pengaduan Online Bangunan dan Tempat Usaha) oleh Andi Kurniawansah, SH, MH, selaku Kepala Bidang Pengaduan, Pengendalian, Kebijakan dan Pelaporan Pelayanan, guna meningkatkan kualitas pelayanan publik melalui layanan pengaduan yang terintegrasi pada Mall Pelayanan Publik,
- SIKAPKU (Sistim Integrasi data Kepegawaian dan Keuangan) oleh Hatamuddin, SE, M.Si, selaku Kepala Bidang Pengadaan, Mutasi dan Pengembangan SDM. Melalui SIKAPKU maka data pembayaran hak kesejahteraan PNS yang memasuki pensiun, kenaikan gaji berkala dan kenaikan pangkat langsung terkoneksi dengan data keuangan, sehingga pembayarannya bisa dilakukan secara tepat waktu.
- DISINFEKTAN (Dialog Seputar Informasi Kegiatan Pemerintah) oleh Iskandar, S.Sos, M.Si, selaku Kepala Bidang Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik, sebagai bagian dari keterbukaan informasi publik yang disampaikan oleh seluruh Perangkat daerah di Kota Bontang, sehingga literasi dan informasi pembangunan dapat diketahui secara luas oleh masyarakat.
- BONTANG HUNTING DE SUN (Gerakan Pencegahan Stunting dengan Scaling Up Nutrition) oleh Jamila Suyuthi, SKM, selaku kepala Bidang Kesehatan Masyarakat, sebagai upaya mendukung konvergensi percepatan penanganan stunting spesifik, perbaikan sasaran/manfaat sehingga menurunkan prevalensi stunting.
- SISAMBANG ORMAS (Sistem Prosedur dan Sambang Organisasi Kemasyarakatan) oleh Marwati, SE, selaku Kepala Bidang Politik Dalam Negeri dan Organisasi Kemasyarakatan, yang memberikan pembinaan dan sistem prosedur penyusunan program organisasi kemasyarakatan dan pelaporan oraganisasi kemasyarakatan di Kota Bontang agar lebih optimal.
- SIDA PINTAR (Sistim Data Aplikasi penyimpanan Ijazah/Surat Keterangan) oleh Saparudin, SH, M.Pd, selaku Kepala Bidang Pendidikan Dasar, dengan menciptakan sistem informasi pengelolaan arsip Ijazah berbasis Web melalui Aplikasi SIDA PINTAR yang dapat diimplementasikan pada semua satuan pendidikan SD dan SMP di Kota Bontang.
Sudi menambahkan bahwa pada tahun 2021 ini Pemerintah Kota menargetkan 17 orang pejabat administrator dapat mengikuti dan menyelesaikan Pelatihan Kepemimpinan Nasional, baik yang dilaksanakan melalui kerjasama dengan KDOD LAN maupun BPSDM (Badan pengembangan Sumber Daya Manusia) Provinsi Kaltim. (adv)