SAMARINDA– Pengumuman kelulusan penerimaan mahasiswa baru jalur Seleksi Mandiri Masuk Perguruan Tinggi Negeri Universitas Mulawarman (SMMPTN Unmul) Samarinda tahun 2022 telah dilakukan.
Wakil Rektor I Unmul sekaligus Ketua Panitia Penerimaan Mahasiswa baru, Prof Mustofa Agung Sardjono mengatakan, pengumuman hasil kelulusan peserta SMMPTN 2022 Unmul telah dikeluarkan pada Senin (18/7/2022).
Hasilnya, dari 5.499 pendaftar hanya sekitar 2.500 orang dinyatakan lolos SMMPTN Unmul. “Jumlah peserta yang mendaftar 5.499 orang, kira-kira segitu. Meski begitu, dari yang mendaftar hanya 2.500 orang saja yang masuk SMMPTN Unmul,” ungkapnya saat diwawancarai awak media via telepon, Selasa (19/7/2022).
Walau begitu, para calon peserta didik baru tersebut belum sepenuhnya resmi menjadi mahasiswa Unmul, karena harus memenuhi beberapa tahapan lain.
“Ada 2.500 peserta yang lulus SMMPTN. Tapi hal ini tidak permanen karena masih ada tahapan verifikasi yang harus dilakukan peserta, dengan cara pembayaran registrasi UKT pada akhir Juli nanti,” ucapnya.
Dibanding tahun lalu, lanjut Prof Agung, jumlah pendaftar SMMPTN Unmul tergolong lebih banyak.
“Kuota kita awalnya hanya sekitar 1.900 orang, itu kuota awal saja sebelum pendaftaran SBMPTN dan SNMPTN dibuka,” jelasnya.
Soal mengapa dari 5.499 pendaftar hanya 2.500 saja yang lulus SMMPTN, menurut Prof Agung, hal itu agar peserta dapat mendaftar ke perguruan tinggi lain.
“Kami menerima 2.500 peserta itu agar nantinya peserta bisa mendaftar di perguruan tinggi lainnya. Jadi perguruan tinggi lain bisa sama-sama berkembang. Karena jika keseluruhannya diterima masuk (Unmul), ditakutkan ada penurunan kualitas belajar,” jelasnya.
Disebutkan pula, untuk SMMPTN 2022, pihaknya membuka penerimaan mahasiswa di 65 program studi. “Ada sekitar 65 program studi yang diadakan di SNMPTN kali ini,” jelasnya.
Prof Agung juga memastikan, setelah peserta melakukan verifikasi, Unmul Samarinda tidak akan menggelar gelombang kedua pendaftaran seleksi jalur mandiri.
“Sejauh ini tidak ada instruksi dari rektor terkait dengan pembukaan gelombang selanjutnya,” pungkasnya. (adv/vic)