BONTANG – Tim Inafis Polres Bontang melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) paska-kebakaran sebuah toko roti di dekat jembatan Jalan Ahmad Yani, Selasa (6/4/2021) subuh. Olah TKP diikuti Bhabinkamtibmas Kelurahan Api-Api. “Sampai saat ini tim kami masih bekerja di lapangan. Hasilnya akan kami sampaikan jika sudah ada,” ujar Kapolres Bontang AKBP Hanifa Martunas Siringoringo saat dikonfirmasi.
[irp posts=”12510″ name=”Di Tengah Guyuran Hujan, Bontang Membara, Satu Toko Ludes”]
Sementara itu menurut Komandan Pleton (Danton) Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkartan) Bontang, api pertama kali muncul dari ruang tengah, lalu menjalar ke belakang toko. Kobaran api, sambung dia, semakin besar dan sulit dipadamkan lantaran ada jaringan gas (jargas) yang terputus, sehingga ruko jadi mudah terbakar. “Beruntung cepat ditutup sehingga suplai gasnya langsung berhenti,” tuturnya.
Akibat kebakaran, sebanyak 3 Kepala Keluarga (KK) yang terdiri dari 13 jiwa kehilangan tempat tinggal. Toko elektronik di samping toko roti, nyaris menjadi arang. Beruntung, petugas Disdamkartan cepat melakukan pemadaman dibantu instansi terkait. (bms)