SAMARINDA – Wakil Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim), H Seno Aji, mengajak seluruh masyarakat untuk terus menjaga ukhuwah Islamiyah dan mempererat persaudaraan dalam kehidupan sehari-hari. Ajakan tersebut disampaikannya saat menghadiri acara halalbihalal di Masjid Al Fattah, Jalan Kadrie Oening, Samarinda, Rabu (24/4/2025) malam.
“Halalbihalal ini bukan sekadar tradisi setelah Ramadan dan Idulfitri, tetapi menjadi momen penting untuk mempererat silaturahmi, saling memaafkan, dan menghilangkan perbedaan,” ujar Seno Aji di hadapan jamaah.
Dalam sambutannya, Wagub juga menekankan pentingnya menjaga keamanan, ketertiban, dan persahabatan di Kalimantan Timur. Ia mengingatkan agar masyarakat menjaga kondusivitas wilayah dan tidak terjebak dalam konflik antarmanusia maupun antar-etnis.
“Makna penting dari halalbihalal adalah memperkuat persatuan. Kita tidak ingin daerah ini dilanda konflik yang berkepanjangan,” tambahnya.
Selain menyampaikan pesan ukhuwah, Seno Aji turut menyosialisasikan sejumlah program unggulan Pemerintah Provinsi Kaltim. Salah satunya adalah program umrah gratis bagi marbut masjid. Tahun ini, sebanyak 800 marbut akan diberangkatkan ke Tanah Suci, termasuk dari Masjid Al Fattah dan Masjid Al Husna.
Dalam bidang pendidikan, Pemprov Kaltim juga berkomitmen memberikan akses pendidikan gratis bagi seluruh anak-anak di Kaltim, baik di tingkat SMA maupun perguruan tinggi, tanpa memandang latar belakang ekonomi maupun prestasi akademik.
“Semua anak-anak Kaltim berhak mendapatkan pendidikan tanpa biaya, baik di sekolah negeri maupun swasta,” tegasnya.
Ia berharap, dalam lima tahun ke depan, kualitas sumber daya manusia di Kaltim akan semakin meningkat dan mampu bersaing secara nasional maupun internasional.
“Kita ingin anak-anak Kaltim mampu bersaing dengan mereka yang datang dari Jawa, Sumatera, dan Sulawesi, bahkan bisa sejajar dengan negara-negara maju seperti Singapura dan Malaysia,” tutup Seno Aji.
Acara halalbihalal berlangsung dengan penuh kehangatan dan kekhidmatan. Rangkaian acara turut diisi dengan tausiyah oleh KH Fahruddin Nur dari Kuala Tungkal, Jambi. (Adv/ Diskominfokaltim)
Pewarta : Hanafi
Editor : Nicha R