SANGATTA – Ada catatan penting dari Wakil Bupati Kutai Timur (Kutim) Kasmidi Bulang saat memberikan arahan di Forum Group Discussion (FGD) yang digagas Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kutim, di Ruang Meranti Kantor Bupati, Rabu (4/1/2023). Orang nomor dua di Pemkab Kutim ini meminta seluruh penyusunan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Tahun Anggaran 2022 yang dikerjakan secara bersama-sama oleh seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD), bisa dirampungkan akhir Januari 2023.
“Saya harap ini menjadi perhatian seluruh pemangku kebijakan di lingkungan OPD Kutim. Memang masih ada tenggat waktu hingga Maret, namun tidak ada salahnya bisa diselesaikan. Saya minta akhir Januari LKPJ 2022 ini sudah bisa tuntas,” tegas Kasmidi dihadapan Asisten Perekonomian dan Pembangunan Zubair, Kepala Bappeda Noviari Noor dan seluruh perwakilan OPD lingkungan Pemkab Kutim.
Kasmidi menjelaskan, seluruh OPD di lingkungan Pemkab Kutim, segera merespons penyelesaian penyusunan LKPJ.
“Jangan lagi banyak menunda, karena setiap hari pekerjaan itu nggak ada habisnya, belum lagi di awal tahun ini kita juga harus membuat Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) dan itu penting,” imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Bappeda Kutim Noviari Noor mengutarakan, pembuatan LKPJ dimulai pada Desember 2022, selanjutnya pembahasaan draf awal LKPJ tahun anggaran 2022 pada Januari. Kemudian pada 13 sampai 24 Februari 2023 menggodok dokumen pelengkap nota pengantar dan di akhir Februari, Bappeda telah mendapat penyempurnaan draf, revisi draf, dokumen LKPJ tersebut.
“Jadi di akhir Februari, Bappeda akan menyerahkan ke DPRD dan di bulan Maret dilakukan pembahasan. Sehingga di akhir Maret sudah selesai. Namun ada permintaan khusus dari Pak Wakil Bupati di akhir Januari draf harus sudah final,” paparnya. (Rkt1)
