TANJUNG REDEB – Jembatan Sambaliung akhirnya dapat dilewati kendaraan roda dua esok hari (10/8/2023). Itu disampaikan Wakil Bupati Berau Gamalis ketika melakukan koordinasi rencana pembukaan Jembatan Sambaliung untuk roda dua di Ruang VIP Dermaga Sanggam, Rabu (9/8/2023).
Ditegaskannya, pihaknya besok memperbolehkan kendaraan roda dua untuk melewati Jembatan Sambaliung dengan mekanisme yang telah disusun. Evaluasi tetap perlu dilakukan untuk mengantisipasi keramaian.
“Kita mau lihat antusias masyarakat lewat itu seperti apa. Lalu kesiapan Dishub dan DPUPR itu sendiri, karena masih belum dibuka untuk kendaraan roda 4,” terangnya, Rabu (9/8/2023).
Pembukaan Jembatan Sambaliung tersebut juga akan diawali dengan doa bersama pihak Kesultanan Sambaliung pukul 09.00 WITA.
Untuk memastikan kendaraan roda empat tidak lewat, pihaknya akan menyiapkan petugas yang akan berjaga di kedua sisi Jembatan Sambaliung. Mengingat puncak penyeberangan Jembatan Sambaliung yakni pagi, siang dan sore hari.
“Kalau pagi masyarakat banyak lewat dari Sambaliung menuju Tanjung Redeb, sedangkan sore sebaliknya. Soal crowded besok kita coba dulu sejauh apa masyarakat yang lewat, sehingga kita bisa atasi,” bebernya.
Sementara, penyeberangan Landing Craft Tank (LCT) untuk kendaraan roda empat tetap dibuka. Sedangkan untuk penyeberangan kendaraan roda dua nantinya akan dihentikan. Pun termasuk penyeberangan untuk orang yang gratis.
“Tapi kalau untuk ketinting yang berbayar silakan saja beroperasi, hanya imbauan saja untuk tetap berhati-hati. Yang gratis dari Pemkab Berau besok terakhir,” ungkapnya.
Gamalis berharap proses perbaikan Jembatan Sambaliung tetap berjalan lancar. Sehingga kendaraan roda empat dapat melintas sesuai target pada September mendatang.
“Semoga September nanti jembatan sudah dapat difungsikan normal kembali,” harapnya. (mnz/dez)