SAMARINDA – Pengusaha kuliner di Kota Tepian menangkap peluang usaha dari pandemi Covid-19 yang kini tengah menyerang dunia. Salah satunya dengan membuat produk penambah imun tubuh, berbahan baku rempah-rempah dan buah-buahan.
Menurut Ketua Komunitas Kuliner Samarinda Wiwik Widarti, produk berbahan baku jahe cair, kunyit, asam, mangga itu, memiliki pasar yang cukup menjanjikan sehingga menjadi produk unggulan UMKM Samarinda.
“Produk unggulan yang kami sesuaikan dengan kondisi Covid-19 seperti sekarang ini, adalah minuman penambah imun, berbahan jahe cair, kunyit, asam, dan mangga,” kata Wiwik disela peringatan Hari Wisata Dunia di Desa Budaya Pampang, Sabtu (2/10/2021).
Wiwik menambahkan, keterlibatan UMKM dalam mengerakan roda ekonomi Samarinda tak mungkin terwujud tanpa peran aktif pemerintah daerah. Oleh karenanya, dia meminta Pemkot Samarinda untuk memberikan perhatian dan dukungan bagi para penggiat UMKM.
“Kami ingin mempromosikan produk UMKM ini, agar lebih dikenal di Samarinda,” sambung Wiwik. Selain itu, mereka juga terus berupaya agar jamu penambah imun ini mendapat izin edar sehingga bisa dipasarkan ke kota lain.
“Kami terus berusaha memasarkan produk ini ke berbagai kota di Kalimantan dan Jawa,” ungkap Wiwik. Sementara untuk meningkatkan kualitas produk, secara rutin pihaknya melakukan pelatihan bagi para pengusaha UMKM. (fri)