spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Tutup Jalan MT Haryono, Berdalih Miskoordinasi, PT Fahreza Minta Maaf

BALIKPAPAN – Sejumlah personel Satlantas Polresta Balikpapan bersama Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Balikpapan menghentikan aktivitas penutupan jalan MT Haryono, atau tepatnya di depan Global Sport, pada Kamis (26/1/2023) sekitar pukul 15.30 WITA.

Sebelumnya jalan MT Haryono di tutup oleh PT Fahreza Duta Perkasa lantaran akan mengerjakan saluran drainase yang melintasi kedua bahu jalan. Sehingga menutup secara keseluruhan jalan tersebut.

Ditemui di lokasi, Sekretaris Dinas PU, Rafiuddin mengatakan jika sekitar pukul 13.00 WITA ia mendapatkan laporan dari warga jika jalan MT Haryono tersebut ditutup total dan mengakibatkan kemacetan yang cukup panjang.

“Saya ditelepon warga jalan ini ditutup. Pas kebetulan saya lagi sama ibu Kasatlantas jadi langsung ke sini,” ujarnya.

Lebih lanjut Rafiuddin menjelaskan, setibanya di lokasi jajaran Satlantas Polresta Balikpapan dibantu Dishub Balikpapan langsung mengatur lalu lintas, sementara Dinas PU meminta kontraktor pekerja untuk menimbun kerukan yang sudah cukup lebar tersebut.

“Ini kita minta dia (pekerja) untuk menimbun pakai tanah, agar bisa dilewati masyarakat lagi,” jelasnya.

Harusnya kegiatan penutupan tersebut belum bisa dilakukan. Pasalnya, sesuai hasil rapat bersama penutupan jalan baru bisa dilakukan setelah material bahan milik kontraktor sudah ada, koordinasi dengan Satlantas dan dinyatakan siap serta rambu-rambu pengalihan jalan sudah terpasang.

“Nah, ini kan semua belum ada. Rencana kita itu hari ini sosialisasi dulu. Penutupan itu besok malam Jumat pukul 00.00 Wita,” tambahnya.

Sementara itu Projek Manager PT Fahreza Duta Perkasa, Arif Wibisono mengakui jika saat melakukan penutupan jalan dari pihaknya terjadi miskoordinasi dengan instansi terkait.

“Mohon maaf, tadi ada salah komunikasi dengan yang di sini. Tadi saya lagi di jalan ditelepon juga sama ibu (Kasatlantas) untuk setop dulu penutupannya,” ujarnya.

“Tadi saya tanya pekerja siapa yang suruh tutup, katanya hasil rapat sudah bisa langsung dilakukan. Tapi saya sampaikan ke mereka kalau belum bisa. Tapi sekali lagi saya mohon maaf sudah seperti ini,” tambahnya. (Bom)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
16.4k Pengikut
Mengikuti
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img