spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Satgas Covid-19 Bontang Ajak Pemangku Kepentingan Pastikan Ketersediaan Sarana Cuci Tangan

BONTANG – Dalam rangka memperingati hari cuci tangan sedunia pada 15 Oktober lalu, Satgas Covid-19 Bontang mengajak seluruh kemitraan baik dari swasta maupun pemeritahan serta para pemangku kepentingan, untuk membiasakan Cuci Tangan Pakai Sabun (CPTS).

Selain itu, Satgas Covid-19 Bontang juga mengajak bekerja secara kolaboratif dengan semua pemangku kepentingan menanamkan perilaku CTPS kepada seluruh bawahannya, dan memastikan bahwa promosi dan ketersediaan sarana cuci tangan terawat dengan baik serta bisa dipakai secara berkelanjutan. Satgas Covid-19 juga mendorong para pemangku kepentingan untuk menyampaikan pengetahuan tentang cuci tangan dengan benar kepada bawahan dan mitra-mitranya. “Tangan yang bersih, menyelamatkan nyawa dari ancaman Covid-19 dan penyakit menular lainnya,” papar Kadinkes Bontang, Bahauddin.

Sebelumnya, Bahauddin pernah menyampaikan terkait pentingnya rutin mencuci tangan. Bahkan kata dia, kampanye CTPS sudah dikampanyekan sejak 2001 silam. Namun hal tersebut kerap dianggap sebelah mata oleh kebanyakan masyarakat. Setelah adanya wabah Covid-19 ini, barulah masyarakat perlahan mulai paham tentang pentingnya perilaku tersebut.

Bahauddin menambahkan, faktor pembawa virus Covid-19 adalah manusia yang terinfeksi virus. Virus tersebut akan tumbuh menjadi banyak di sepanjang jalur pernafasan mulai dari rongga hidung, mulut, sampai paru-paru. Virus yang telah terinfeksi di tubuh seseorang tersebut akan keluar pada saat orang berbicara, bersin, dan batuk.

Radius penyebarannya bisa sampai lebih dari 1 meter, dan akan menempel di benda-benda sekitarnya. Sementara penularan virus karena memegang benda sekitar tak bisa dihindarkan. Sehingga rajin cuci tangan dengan sabun dan air mengalir adalah langkah yang efektif untuk membunuh virus corona.

“Virus ini karakternya memiliki tubuh terbungkus oleh dinding dari struktur kimia lemah. Sehingga sangat mudah hancur apabila terkena sabun,” terangnya.

Untuk itu sebagai langkah antisipasi, Bahauddin mengajak seluruh masyarakat agar selalu mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir secara rutin, menjaga jarak fisik dengan orang lain minimal 1,5-2 meter, dan selalu memakai masker ketika ke luar rumah.

“Kita tidak pernah tahu siapa yang berada di luar rumah yang mengidap dan membawa virus Covid-19. Belum lagi jumlah kasus positif terus bertambah,” tuturnya mengingatkan.(bms)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
16.4k Pengikut
Mengikuti
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img