BONTANG – Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) sepakat mengusung paket baru pasangan calon (paslon) pilkada Bontang, menyusul wafatnya Adi Darma pada Kamis (1/10/2020) lalu.
Kedua partai setuju menunjuk Najirah yang merupakan istri almarhum Adi Darma, maju bersama Basri Rase. Disepakati pula, Basri mengisi posisi yang ditinggalkan Adi Darma yakni calon Wali Kota, sementara Najirah sebagai calon Wakil Wali Kota.
Majunya Najirah tertuang dalam surat No 001/EX/GPP-BTG/X/2020 yang dikirimkan kedua partai ke KPU Bontang. Surat yang ditandatangani Maming, Ketua DPC PDIP Bontang dan Basri Rase itu menyebutkan, pada Rabu (7/10/2020), berkas persyaratan perubahan paslon akan diserahkan ke KPU.
Ketua KPU Bontang Erwin, saat dihubungi membenarkan pihaknya telah menerima surat tersebut. Erwin menambahkan, selepas penyerahan dokumen pergantian paslon dan verifikasi dokumen lain, Najirah akan menjalani tes kesehatan pada 8 dan 9 Oktober 2020.
“Tes kesehatan rencananya dilaksanakan di Rumah Sakit Parikesit Tenggarong,” jelas Erwin. Jika verifikasi dokumen dan hasil tes kesehatannya memenuhi syarat, KPU akan menetapkan Najirah sebagai pengganti Adi Darma. (red2)