SAMARINDA – Sebanyak 53 anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Timur (Kaltim) periode 2024-2029 resmi dilantik dalam Rapat Paripurna di Gedung Utama B DPRD Kaltim, Samarinda, pada Senin (2/9/2024).
Pengucapan sumpah/janji dipimpin langsung oleh Ketua Pengadilan Tinggi Kaltim, Nyoman Gede Wirya. Dari 55 anggota terpilih, dua di antaranya, Seno Aji dan Saefuddin Zuhri, tidak hadir setelah mengundurkan diri untuk keikutsertaannya dalam Pilkada 2024.
Pelantikan ini diwarnai oleh kehadiran 31 anggota baru, sementara 24 lainnya merupakan wajah lama yang terpilih kembali dalam Pemilu legislatif 14 Februari 2024 lalu.
Damayanti, sebagai anggota dewan baru periode 2024-2029 DPRD Kaltim dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), dalam wawancara pasca pelantikan menyampaikan rasa terima kasihnya kepada warga Balikpapan yang telah memberikan kepercayaan kepada dirinya.
“Tentunya hari ini adalah momen titik awal untuk sebuah perjuangan untuk menyerap dan memperjuangkan apa yang menjadi aspirasi dari masyarakat kota Balikpapan, khususnya kebutuhan dasar seperti air bersih dan pendidikan,” ujarnya.
Damayanti menambahkan bahwa selama turun ke lapangan, dua isu utama yang selalu mencuat adalah kebutuhan air bersih dan masalah pendidikan. Utamanya, terkait zonasi sekolah yang kerap menimbulkan keluhan dari masyarakat.
“Air bersih dan pendidikan menjadi fokus utama saya karena merupakan kebutuhan dasar yang sangat penting bagi masyarakat,” tegasnya.
Terkait dengan infrastruktur, Damayanti menyebut bahwa hal ini juga menjadi perhatian. Meski kemudian porsinya lebih kecil dibandingkan dengan kebutuhan air bersih dan pendidikan.
Menutup wawancara, Damayanti juga menekankan dengan penuh semangat betapa pentingnya pendidikan dan peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) di Kaltim, terutama mengingat keberadaan Ibu Kota Nusantara (IKN).
“Hidup pendidikan! SDM harus maju! Pembangunan kalau maju tapi tidak diimbangi dengan SDM yang maju itu akan menjadi sia-sia. Jangan sampai SDM anak-anak kita di Kaltim terkalahkan oleh orang dari luar. Makanya, perlu peningkatan SDM, apalagi mengingat ada IKN,” demikian Damayanti.
Pewarta: Noor Maulida
Editor: Nicha R