BONTANG – Pj Gubernur Kalimantan Timur melakukan kunjungan kerja ke Kampung Masdarling, Kelurahan Telihan, Bontang Barat, pada Selasa (11/2/2025). Kunjungan tersebut bertujuan untuk meninjau langsung pembangunan turap kanal yang telah dilakukan sepanjang 72 meter dengan anggaran Rp 12 miliar.
Kepala Dinas PUPR Kota Bontang, Edy Prabowo, melaporkan pembangunan turap ini menggunakan bankeu yang dianggarkan pada tahun 2024. Namun, ia juga menyampaikan bahwa masih ada sekitar 9,8 kilometer lagi yang harus ditangani.
“Masih ada 9,8 kilometer lagi yang harus ditangani.” terangnya.
Dikatakan, kelanjutan pembangunan dapat dilaksanakan dengan bantuan APBD dan bankeu tahun 2025. Namun, dana yang tersedia masih belum mencukupi untuk menangani banjir di Kota Bontang.
Menyikapi hal tersebut, Edy meminta penambahan anggaran, terutama untuk tahun 2026, agar penanganan banjir di Kota Bontang bisa lebih optimal.
“Kalau bisa di tahun 2026 ditambahkan, karena Kota Bontang membutuhkan anggaran lebih,”
Menanggapi permintaan tersebut, Pj Gubernur Kaltim, Akmal Malik, mengaku akan mencatat seluruh kebutuhan daerah, termasuk Kota Bontang. Ia berjanji akan mengkomunikasikan kebutuhan tersebut kepada gubernur Kalimantan Timur yang terpilih.
“Saya sudah mengelilingi beberapa daerah, Bontang salah satunya. Selanjutnya kami akan teruskan ke gubernur terpilih,” ujarnya.
Pada kesempatan ini, Pj Gubernur Kalimantan Timur juga melakukan kunjungan ke dua wilayah lainnya, yakni Marang Kayu dan Kota Bontang. Selain meninjau pembangunan turap, ia bersama pemerintah provinsi lainnya memberikan beberapa bantuan kepada warga Bontang.
Penulis: Syakurah
Editor: Nicha R





