spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Pemkab Kukar Serahkan Ratusan Alat Tangkap dan 2,6 Ton Induk dan Pakan Ikan

TENGGARONG – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar) terus berkomitmen menuntaskan Program Pembangunan Pertanian Berbasis Kawasan, khususnya di sektor perikanan di Kukar. Pada Mei 2023, giliran Kecamatan Loa Kulu yang menerima bantuan untuk Kelompok Usaha Bersama (KUB) dan Kelompok Budidaya Perikanan (Pokdakan). Penerima manfaat di antaranya adalah Desa Rempanga, Desa Sepakat, dan Loa Kulu Kota. Bantuan yang disalurkan langsung oleh Wakil Bupati Kukar, Rendi Solihin, pada Jumat (5/5/2023), berupa 142 rol kawat tempirai untuk KUB Cahaya Ketari Desa Rempanga dan KUB Putra Mahakam Desa Loa Kulu Kota, serta 600 kg indukan ikan unggul dan 700 kg pakan ikan untuk Pokdakan Lamin Manila Sejahtera Desa Sepakat dan Pokdakan Mina Mitra Jaya Desa Loa Kulu Kota. Total bantuan mencapai 284 rol kawat tempirai, 1,2 ton indukan ikan unggul, dan 1,4 ton pakan ikan.

“Pelaksanaan bantuan kelautan dan perikanan merupakan penjabaran dari Program Dedikasi Kukar Idaman melalui Program Pembangunan Pertanian Berbasis Kawasan,” ujar Rendi Solihin.

Dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kukar 2022-2026, setidaknya ada 25 ribu nelayan produktif yang akan disasar. Pada 2021, sebanyak 7 ribu nelayan dan pembudidaya menerima manfaat dengan anggaran lebih dari Rp 130 miliar. Tahun 2022, anggaran yang disiapkan sebesar Rp 180 miliar untuk memberikan manfaat kepada 8.500 nelayan dan pembudidaya, sementara tahun 2023 ini ada anggaran sebesar Rp 219 miliar untuk 9.500 nelayan se-Kukar.

“Bantuan untuk 25 ribu nelayan produktif bisa kami selesaikan pada 2024, mudah-mudahan pada 2023 sudah bisa kami tuntaskan,” ujar Rendi Solihin.

Pemkab Kukar berharap dengan bantuan yang diberikan, KUB dan Pokdakan bisa memperkuat kelembagaan dan unit usaha dalam mengelola sumber daya ikan dan sumber daya lainnya yang dimiliki.

“Semoga seluruh bantuan yang diberikan dapat dimanfaatkan dengan baik untuk menjadi nilai tambah bagi pendapatan dan penghasilan para nelayan dan pembudidaya ikan di Kecamatan Loa Kulu,” tutupnya. (adv/afi)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
16.4k Pengikut
Mengikuti
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img