SANGATTA- Untuk memastikan kelancaran pelayanan kesehatan bagi masyarakat Kutai Timur (Kutim) pasca-libur dan cuti bersama Idul Fitri 1443 H, Pemkab Kutim melakukan inspeksi mendadak (sidak).
Sidak dilakukan Staf Ahli Bupati Bidang Masyarakat Administrasi Umum dan HAM, Roma Malau.
“Kami ingin pastikan masyarakat dilayani dengan baik. Kalau ada fasilitas yang perlu dibenahi sampaikan ke pemda biar kami evaluasi. Kalau memang untuk mendukung pelayanan bagi masyarakat,” sebut Roma Malau, Senin (9/5/2022).
Sementara, Direktur RSUD Kudungga, dr Yuwana mengatakan sidak dilakukan berdasarkan tindak lanjut dari instruksi Bupati Kutim mengenai disiplin kehadiran pegawai setelah libur Idulfitri. “Iya, sidak untuk cek kehadiran PNS dan tenaga kontrak pemberi pelayanan poliklinik dan rawat inap di lingkungan Rumah Sakit Umum Daerah,” sebut Yuwana. Hasilnya, seluruhnya terpantau hadir sesuai jam kerja yang telah ditentukan serta menjalankan pelayanan pada pasien.
“Kalau RSUD ‘kan pelayanan. Jadi ada yang masuk pagi, ada yang siang dan ada yang malam. Selain itu masih ada yang izin dan cuti tapi pelayanan poli rawat jalan sudah berjalan seperti biasanya,” ungkap Yuwana. Lalu, untuk pelayanan gawat darurat 24 jam dilayani oleh para dokter dan perawat yang jaga bergantian memberikan pelayanan pada pasien gawat darurat/ emergency. “Pelayanan prima di rumah sakit adalah pelayanan terbaik yang diberikan oleh karyawan rumah sakit untuk memenuhi harapan pasien dan pengunjung pengguna jasa rumah sakit dan hal ini yang masih harus ditingkatkan dengan konsisten dalam menerapkan disiplin kehadiran kepada seluruh pegawai, sehingga dapat terwujud situasi kerja yang profesional,” tuturnya. Selain itu, dia juga mengimbau agar karyawan rumah sakit, serta kepada masyarakat agar tetap memperhatikan standar protokol kesehatan secara ketat seperti memakai masker, menjaga jarak, dan menghindari kerumunan untuk mencegah tertular virus Covid-19. (ref)
