PENAJAM – Terlaksananya lomba sastra oleh Komunitas Gemar Belajar Penajam Paser Utara (Gembel PPU) banyak mendapat apresiasi. Gelaran kolaborasi Pea Bai bertajuk “Nasionalisme dari Hati” ini dianggap mampu menjadi wadah membangkitkan literasi pada generasi muda di Benuo Taka.
Bertempat di Graha (Gerha) Pemuda Penajam, antusiasme peserta dari berbagai SMP/SMA dari 4 kecamatan yang ada di PPU tumpah ruah. Sekira 50 peserta turut berpartisipasi dalam 5 kategori ajang adu bakat membawakan karya sastra.
Plt Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip (Perpusip) PPU, Muhammad Yusuf Basra saat pembukaan acara mengatakan, kegiatan yang dilakukan oleh anak muda PPU ini tidak hanya mampu untuk menggali bakat pelajar untuk dikembangkan. Tapi juga untuk wadah mengasah mental, karakter dan keberanian, khususnya dalam menghadapi tantangan Ibu Kota Nusantara (IKN).
“Seiring dengan perpindahan ibu kota negara, tantangan di kehidupan yang akan datang akan lebih beragam. Maka mulai sekarang, menggali bakat dan mengembangkannya menjadi kunci untuk menghadapi itu,” jelasnya, Jumat (12/8/2022).
Satu per satu peserta membawakan puisi karya terkenal, atau karya sendiri dalam kategori puisi, musikalisasi puisi dan menghafal biografi Pahlawan Nasional. Kegiatan dalam rangka menyemarakkan HUT RI ke-77 ini turut diramaikan oleh penampilan seni Naycustic dan Marakamanta.
“Acara seperti ini perlu sering-sering dibuat. Supaya para siswa punya tempat untuk mengekspresikan hobi dan bakat mereka dalam kesastraan,” ujar Tari, salah seorang guru pendamping lomba.
Senada, Plt Bupati PPU Hamdam Pongrewa yang turut hadir dalam kegiatan tersebut mengungkapkan dukungan untuk semua pelajar di PPU. Ia menyebutkan, pemerintah daerah juga akan berupaya serius dalam meningkatkan kemampuan literasi di daerah.
“Buat para pemenang, selamat. Untuk yang belum, saya yakin jika terus semangat, kalian semua akan mampu melahirkan karya yang hebat lebih dari saat ini,” katanya.
Ketua Panitia Pelaksana, Akhmad Ali Ilhamdani menyebutkan, acara ini merupakan salah satu dari banyak program kegiatan yang disusun komunitas. Oleh karena itu, ke depan ia memastikan kegiatan serupa dalam hal edukasi, sosialisasi terkait literasi akan hadir.
“Melihat penampilan semua peserta tadi, saya yakin PPU ke depan bisa lebih maju dan lebih baik. Antusiasme mereka juga membuat kami lebih bersemangat untuk berkolaborasi dalam kegiatan yang lebih besar,” tutupnya. (sbk)