BALIKPAPAN – KH Muhmmad Idris, Anggota DPD RI yang juga ulama asal Balikpapan, meninggal dunia, Minggu (18/7/2021). Lewat postingan di akun instagram, istri mantan Walikota Balikpapan Arita Rizal mengabarkan kabar duka tersebut. Berikut unggahan Arita di akun resmi instagram milikinya.
“Innalillahi wainnaillaihi roji’un, Malam ini saya telah ditinggalkan bapak K.H.M.Idris menghadap Allah Yang Maha Kuasa. Seorang Ulama, dan anggota MPR /DPD RI (2014-2019, 2020- saat ini). Minimal setahun sekali, saat lebaran saya selalu bersilahturahmi ke kediaman beliau. Ada yang belum tertunaikan dihati saya bila belum meminta maaf kepada beliau saat idul fitri.
Dan beliau berdua (Bapak dan Ibu) selalu menerima dengan ramah. Banyak nasihat kehidupan islami yang diberikan kepada saya sebagai anak,ibu dan istri. Terakhir saya bersilahturahmi pada tanggal 18 Mei 2021.Beliau dalam keadaan sehat wal’afiat dan semangat yang tinggi. Semoga Alm.Bapak K.H.Muhammad Idris husnul khotimah. Diterima semua amal kebaikan beliau.
Diampunkan kekurangan dan kehilafan beliau. Keluarga yang di tinggalkan diberikan kesabaran, kekuatan dan keikhlasan”
Kabar meninggalnya KH Muhammad Idris juga ramai sudah beredar melalui pesan WhatsApp Grup sejak, malam tadi. Melalui grup WA update media kaltim, kabar duka ini disampaikan mantan Walikota Bontang Neni Moerniaeni. “Innalillahi wainna ilaihi rojiun, telah berpulang kerahmatullah Bpk Drs. KH. Muhammad Idris…Anggota DPD RI Kaltim…semoga almarhum husnul khotimah…”
DIKENAL AKTIF ORGANISASI
KH Muhammad Idris dilahirkan di Pangkep, Sulawesi Selatan pada 12 Juli 1954. Ia dikaruniai empat anak, dari istri tercintanya Hj Siti Hajazah. Di Balikpapan, Muhhamad Idris tinggal di Bukit Damai Lestari 1 Blok 1 No 1, Kelurahan Gunung Bahagia, Kecamatan Balikpapan Selatan.
Rumahnya tak jauh dari Masjid Madinatul Iman Balikpapan Islamic Centre (BIC). Alumni Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar dan Universitas Tridarma Balikpapan ini menjabat sebagai Anggota DPD RI daerah pemilihan Kalimantan Timur dua periode, sejak 2014 hingga sekarang.
Semasa hidupnya, KH Muhammad Idris dikenal aktif dalam berbagai organisasi. Tercatat, ia pernah aktif di Majelis Ulama Indonesia (MUI) Balikpapan, Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) Balikpapan, Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Balikpapan, Forum Komunikasi Majelis Taklim (FKMT) Balikpapan, hingga Kerukukan Organisasi Masyarakat Pangkep (KOMPAK) Balikpapan. KH Muhammad Idris menghembuskan napas terakhir di usia 67 tahun dan sampai saat ini belum diketahui penyebab meninggalnya. (red)
Lihat postingan ini di Instagram
