SAMARINDA– Kasus narkotika masih menjadi angka tertinggi di Indonesia, khususunya Kota Samarinda. Naasnya, salah satu kawasan di Kota Tepian memiliki image alias dikenal dengan wilayah pengedar narkoba.
Akan tetapi, Kapolresta Samarinda Kombes Pol Ary Fadli mengatakan, bahwa kawasan Jalan Pesut yang kerap dikenal menjadi kampung “pengedar” dipastikan bersih dari peredaran apapun.
“Saya menjamin saat ini 99 persen tidak ada peredaran lagi di wilayah Jalan Pesut. Apalagi warga sekitar termasuk kepala RT mendukung pemusnahannya peredaran,” ujar Ary Fadli, Selasa (2/1/2024).
Dikatakan Ary Fadli, dukungan dan komitmen masyarakat sekitar sangat diperlukan dalam menghilangkan julukan yang telah melekat.
“Semua warga Samarinda pasti sangat tidak asing dengan ikon yang diberikan untuk wilayah itu (Jalan Pesut). Dan itu sangat tidak elok didengar, apalagi masuk dalam wilayah hukum Polresta Samarinda,” ucapnya.
Disinggung terkait kepergian orang yang diduga merupakan memiliki peran besar dalam peredaran tersebut, dengan cepat Ary Fadli mengelak bahwa tuduhan itu belum ada bukti pendukung yang kuat.
“Saya sempat mengetahui almarhum, tetapi tidak ada bukti untuk langsung menjatuhkan tuduhan bahwa seseorang ini lah oknumnya,” tegas Ary.
Penulis : Ernita
Editor : Nicha R





