TANJUNG REDEB – Menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 yang digelar 14 Februari mendatang, tercatat ada 2.694 pemilih pemula belum melakukan perekaman e-KTP.
Bagian Administrasi Database Kependudukan Disdukcapil Berau, Sutisna mengungkapkan, pihaknya sudah melakukan program percepatan perekaman e-KTP untuk pemilih pemula dengan menerapkan sistem jemput bola.
“Pada tahun 2023 lalu, program percepatan perekaman dilakukan dengan langsung mengunjungi sekolah-sekolah dan kecamatan,” ungkapnya, Jumat (19/1/2024).
Ia menerangkan, sistem jemput bola tersebut bertujuan agar perekaman e-KTP dapat cepat dan tepat sasaran. Meski tetap langsung ke sekolah-sekolah, bagi yang ingin langsung ke kantor Disdukcapil tetap mendapat pelayanan.
“Perekaman e-KTP sudah dapat dilakukan bagi warga Berau yang saat ini berusia 16 tahun. Kita sudah diberikan akses, dengan harapan pada saat mereka tujuh belas tahun, kami sudah tidak ada lagi Pekerjaan Rumah (PR) untuk melakukan perekaman,” ujarnya.
“Jadi mereka yang sudah masuk dalam Data Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4) secara otomatis pada saat hari H itu diharapkan sudah mempunyai KTP elektronik. Karena statusnya sudah rekaman,” tambahnya.
Sementara itu, Sekretaris Disdukcapil Berau, Faisal Riza mengatakan, percepatan perekaman e-KTP itu dilakukan guna meningkatkan partisipasi pemilih pemula dalam Pemilu 2024.
“Kami mendukung suksesi Pemilu 2024 kami. Jika ada masalah Pemilu yang berkaitan erat dengan kependudukan, silakan datang berkonsultasi kepada kami,” tandasnya. (dez)