spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Impian Lama Alisah Putri Terwujud di Paskibra

PENAJAM – Kaki Alisah tetap berderap tegas saat menapaki anak tangga. Duplikat pusaka merah putih yang diberikan inspektur upacara diterimanya dengan mantap. Dia sadar benar jika ratusan pasang mata saat itu tengah tertuju padanya. Namun baki yang dipegangnya dengan erat sama sekali tak goyah.

Sesaat kemudian tubuhnya berbalik tanpa keraguan. Dengan yakin dan siap dia mengantar bendera ke hadapan pengibar. Langkah pastinya itu terus terjadi hingga keseluruhan prosesi upacara peringatan HUT Ke-77 RI di Penajam Paser Utara (PPU), Kamis, (17/8/2022).

Tuntas sudah satu cita-cita Alisah Putri dalam hidupnya. Menjadi pasukan pengibar bendera (paskibra) merupakan salah satu impian gadis 15 tahun ini sejak duduk di sekolah dasar. Kesempatan itu baru datang saat ia duduk di bangku kelas 11 Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 4 Kecamatan Babulu.

“Pas seleksi ikut keterima, Alhamdulillah bisa terpilih. Senang banget apalagi membawa baki saat pengibaran bendera,” katanya.

Alisah merupakan anak seorang petani di RT 10 Desa Labangka. Anak pertama dari 5 bersaudara. Tak berhenti di sini, dia menyebutkan dengan pasti cita-cita yang akan diraih selanjutnya.

“Lulus sekolah saya ingin jadi polwan. Semoga apa yang saya impikan bisa tercapai. Mohon doanya dari masyarakat Kabupaten PPU,” tegas dia.

Terpisah, Pelatih Paskibra PPU Deddy Prawito, mengaku terpilihnya Alisah sebagai pembawa baki berdasar alasan kuat. Selain memiliki senyum menawan, dia juga mampu mempertahankan gerakan hingga tetap bisa bersikap tenang.

“Selama 14 hari karantina dan pelatihan, Alisah punya gerakan bagus. Mulai gerakan badan dan gerakan kaki yang tidak goyang, dan bisa dipertahankan dengan lebih tenang,” pungkasnya. (sbk)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
16.4k Pengikut
Mengikuti
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img