BALIKPAPAN – Dewan Pengurus Daerah Forum Tutor Pendidikan Kesetaraan Nasional (DPD FTPKN) Provinsi Kaltim menggelar Rapat Kerja Daerah (Rakerda) dan Bimbingan Teknis kepada seluruh tutor di Kalimantan Timur. Kegiatan ini dilaksanakan baik secara offline sementara untuk online diperuntukkan bagi undangan dari berbagai pihak di luar Kaltim termasuk seluruh pengurus DPP FTPKN dan seluruh DPD/DPC Kabupaten/Kota seluruh Indonesia, dimulai pada Kamis (1/6/2023) hingga Minggu (4/6/2023) di Hotel Zurich Balikpapan.
Ketua DPD FTPKN Provinsi Kaltim, Agus Suprianto, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi tutor kesetaraan di Kaltim, termasuk pengelola PKBM (Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat) dan SKB (Satuan Kerja Belajar).
“Kami meningkatkan kompetensi mereka dengan tema “Wujudkan Pendidikan Kesetaraan Berkualitas dan Bermartabat dengan Digitalisasi dan Implementasi Kurikulum Merdeka”,” ujar Agus.
Agus juga menjelaskan pemahaman Data Pokok Pendidikan (Dapodik) dalam hal digitalisasi. “Nah, apa itu digitalisasi? Digitalisasi yang dimaksud adalah pembelajaran kepada peserta tentang teknik dokumentasi dan editing video bertemakan kisah sukses atau kisah baik proses pembelajaran yang selama ini dilakukan oleh tutor kesetaraan Kaltim dimana nantinya mereka akan berbagi praktik baik di akun medsos seperti Youtube maupun di akun platform merdeka mengajar sementara untuk serba-serbi dapodik ditekankan kepada penjelasan teknis dan kendala aplikasi dapodik sebagai sumber database satuan pendidikan baik PKBM dan SKB dimana fiturnya terdiri dari data peserta didik, GTK, rombel, nilai raport dll,” jelasnya.
Selain itu, dalam Rakerda dan Bimbingan Teknis ini, akan ada praktik pembuatan video pembelajaran untuk meningkatkan kompetensi para tutor. “Kami akan memberikan materi praktik dan pemahaman kepada mereka, termasuk peserta akan simulasi tentang bagaimana mereka melakukan dokumentasi terkait kegiatan belajar di PKBM dan SKB,” tambahnya.
Istiar selaku Ketua Pelaksana menegaskan bahwa tujuan kegiatan selain adanya proses rapat kerja daerah dengan penyampaian program kerja oleh DPD FTPKN Kaltim dan seluruh DPC FTPKN Kabupaten/Kota Se-Kalimantan Timur dengan jumlah peserta sebanyak 85 orang, serta pembagian komisi kerja dengan anggota dari semua peserta yang hadir terdiri dari : komisi program kerja, komisi organisasi dan komisi rekomendasi.
Istiar menyampaikan lagi bahwa narasumber yang hadir dan memberikan pemahaman kompetensi kepada peserta antara lain :
- Keynote speaker : Wakil Ketua Komisi X DPR RI Ibu Dr. Hetifah Sjaifudian
Materi : Dukungan dan Komitmen Komisi X DPR RI terhadap Kesejahteraan Tutor Kesetaraan Kaltim dalam Wujudkan Pendidikan Kesetaraan Berkualitas dan Bermartabat.
- Kepala Balai Guru Penggerak Kaltim
Materi : Kebijakan dan Dukungan Program Balai Guru Penggerak dalam Pendidikan Kesetaraan.
Narsum Materi inti :
- Perencanaan Pembelajaran dan Asesment Kurikulum Merdeka : Drs. Fauzi Eko Pranyono, M.Pd (Direktorat Pendidikan Masyarakat dan Pendidikan Khusus Kemendikbudristek RI)
- Serba Serbi Dapodik dan Video Berbagi Praktik Baik : Jalaludin, S.Pd.I (Ketua Pokjatik DPP FTPKN)
Ditegaskan kembali oleh Agus mengakui bahwa saat ini kesetaraan dalam dunia pendidikan masih belum mendapat perhatian yang cukup.
“Mengapa demikian? Karena selama ini, baik pemerintah maupun pihak di luar pemerintah, masih berpikir bahwa ini hanya pendidikan pengganti. Padahal, ini sebenarnya merupakan alternatif atau pilihan bagi masyarakat,” tegasnya.
Oleh karena itu, pihaknya berkomitmen untuk meningkatkan kompetensi para tutor di PKBM dan SKB yang ada di Kaltim.
“Kami meningkatkan kompetensi ini sebagai bukti bahwa semua orang akan menjadi teredukasi, baik pemerintah, swasta, maupun masyarakat, bahwa ini merupakan profesi yang profesional, berkualitas, dan bermartabat,” ujar Agus Suprianto.
Dengan harapan dari kegiatan ini, diharapkan bahwa pendidikan kesetaraan (non-formal) dapat setara dengan pendidikan formal di masa depan.
Dalam sambutan antusias oleh Lilik Subaryanto (Ketua Umum DPP FTPKN) secara lugas mengungkapkan presiasi dan dukungan selalu untuk kegiatan Rakerda dan Bimtek yang dilaksanakan oleh DPD FTPKN Kaltim. Kegiatan ini merupakan program kreatif dan inovatif yang kesekian kali dilaksanakan oleh DPD FTPKN Kaltim dan saya yakin bahwa ini akan menjadi inspirasi dan motivasi bagi seluruh DPD dan DPC FTPKN di daerah lainnya se Indonesia apalagi dirangkaikan dengan peningkatan kompetensi tutor kesetaraan yang merupakan program unggulan dari DPP FTPKN.
Pesan terakhir dari Lilik yang biasa disapa Mas Lik bahwa sukses selalu untuk semua ide dan kegiatan aksi nyata DPD FTPKN Kaltim. Tingkatkan selalu dan menjadi pembiasan rutin kebaikan untuk menjadi pendidikan kesetaraan berkualitas dan bermartabat wujudkan tutor bangkit memperkokoh Indonesia.
Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadisdikbud) Kota Balikpapan, Irfan Taufik secara khusus memberi apresiasi terhadap kegiatan yang berlangsung di Kota Balikpapan.
“Pertama kita apresiasi kegiatan ini, karena akan berdampak positif kepada dunia pendidikan. Tidak hanya di Balikpapan saja, tetapi juga se-Kaltim,” ujarnya.
Irfan Taufik pun berharap kedepannya akan ada pembelajaran yang setara antara pendidikan non formal dan formal, sehingga pemerataan dunia pendidikan benar-benar di rasakan oleh seluruh lapisan semua masyarakat di Indonesia. (bom/mk)
