BONTANG – Wali Kota Bontang, Neni Moerniaeni, berencana mengusulkan Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang untuk mengakuisisi Universitas Trunajaya dan mengubahnya menjadi kampus negeri. Langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Bontang.
Neni menilai, masih banyak anak-anak Bontang yang memilih melanjutkan pendidikan tinggi di luar daerah. Dengan mengubah Universitas Trunajaya menjadi kampus negeri, Pemkot berharap lebih banyak mahasiswa lokal yang tetap menempuh pendidikan di kota sendiri.
“Dengan ide mengakuisisi Universitas Trunajaya, dan sesuai dengan program kerja yang kami buat. Inginnya anak-anak bisa kuliah tetap di Bontang, tidak keluar darah,” ucapnya saat dikonfirmasi, Rabu (5/3/2025).
Alasan Neni memilih Universitas Trunajaya untuk diambil alih oleh Pemkot Bontang dan menjadikannya kampus negeri, sebab kampus Trunajaya sedang dibekukan Kemenristekdikti, terkait persoalan tunggakan gaji tenaga pengajar.
Terlebih lagi, pihak kampus pun sudah menawarkan agar dapat dikela Pemkot Bontang. Bahkan, pihak kampus juga menawarkan sebesar Rp 10 miliar untuk proses akuisisi.
Penulis: Dwi S
Editor: Nicha R